Berita Madiun Hari Ini

Update Harga Gorengan Saat Minyak Goreng Curah Langka di Kabupaten Madiun 

Pedagang menaikkan haga gorengan imbas kelangkaan minyak goreng curah di pasaran Kabupaten Madiun.

Editor: Zainuddin
Ilustrasi gorengan 

Laporan Wartawan: Sofyan Arif Candra

SURYAMALANG.COM, MADIUN - Pedagang menaikkan haga gorengan imbas kelangkaan minyak goreng curah di pasaran Kabupaten Madiun.

Penjual nasi sayur di Pasar Dungus, Gemiyati sudah hampir sebulan tidak mendapat minyak goreng curah.

Sebelum pencabutan Harga Eceran Tertinggi (HET) untuk minyak goreng kemasan, Gemiyati memilih menggunakan minyak goreng kemasan walaupun harus antre atau pesan jauh-jauh hari ke toko langganannya.

Namun setelah pencabutan HET, Gemiyati berniat beralih ke minyak goreng curah.

Ternyata Gemiyati kesulitan mendapat minyak goreng curah di pasaran.

Menurut Gemiyati, stok minyak goreng curah di pasar sangat terbatas.

Justru pembeli mudah mendapat minyak goreng kemasan.

"Tapi harganya antara Rp 24.000 sampai Rp 26.000 per liter," kata Gemiyati kepada SURYAMALANG.COM, Kamis (24/3/2022).

Gemiyati sudah mulai menaikkan harga gorengannya sebesar Rp 250.

Sebelumnya Gemiyati menjual gorengan seharga Rp 1.000.

Kini Gemiyati menjual gorengan seharga Rp 1.250.

"Harga gorengan naik sedikit dibandingkan minyak goreng yang harganya naik dua kali lipat," lanjutnya

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved