Berita Malang Hari Ini
Polisi Benarkan Pembunuh Mahasiswa Kedokteran UB Sempat Takziah ke Rumah Duka, Datang Saat Malam
Polisi benarkan pembunuh mahasiswa kedokteran UB sempat takziah ke rumah duka di Tulungagung.
Penulis: Frida Anjani | Editor: Adrianus Adhi
SURYAMALANG.COM - Polisi benarkan pembunuh mahasiswa kedokteran UB sempat takziah ke rumah duka di Tulungagung.
Inilah foto pelaku pembunuhan mahasiswa kedokteran UB malang yang ternyata ikut takziah ke Tulungagung saat malam hari.
Bahkan, sosok pembunuh mahasiswa kedokteran UB itu dengan pedenya foto bersama keluarga korban.
Fakta baru yang mengejutkan di balik kasus pembunuhan Bagus Prasetya Lazuardi (BPL), mahasiswa kedokteran Universitas Brawijaya (FK UB) Malang diungkap keluarga korban.
Fakta mengejutkan itu adalah terduga pelaku utama pembunuhan BPL yang disebut sebagai ayah tiri pacar korban berinisial ZI ternyata ikut takziah, datang ke rumah keluarga korban di Tulungagung.
Fakta hadirnya terduga pelaku utama pembunuhan mahasiswa kedokteran itu di rumah keluarga korban di Tulungagung terungkap ketika kabar penangkapan pelaku mulai diberitakan.
Beberapa kerabat korban menyatakan keluarga pacar korban datang bertemu oran tua korban.
Bahkan terdapat bukti foto bersama keluarga pacar korban dengan orang tua korban, dr Tatit dan istri.
Dalam foto yang didapat SURYAMALANG.COM terlihat terduga pelaku utama berfoto bersama dengan mengenakan peci warna putih.
Dalam foto itu ia berdiri bersebelahan dengan ayah korban, dr Tutit Lazuardi, Sp.OG (K) dan pacar korban, TS.

Sementara dua sosok perempuan lain dalam foto bersama itu diduga ibu dari korban dan ibu dari TS.
"Iya benar, keluarga pacarnya (korban), TS, ibunya dan ayah tirinya takziah ke rumah duka di Tulungagung," ujar salah satu kerabat keluarga korban pada SURYAMALANG.COM, Sabtu (16/4/2022).
Foto yang beredar itu diambil oleh keluarga dr Tutit.
Foto diambil saat mereka hendak pulang.
Namun sumber ini tidak tahu pasti hari kedatangan ZI, TS dan istrinya.
"Yang pasti saat itu sudah sepi pentakziah. Waktunya malam," ucapnya..
SURYAMALANG.COM mencoba mengkonfirmasi foto keluarga korban dan keluarga pacar korban ke Pihak Polda Jatim.
Informasi yang didapat pun mengejutkan, Unit Jatanras yang menangkap terduga pelaku membenarkan jika foto pria berpeci dalam foto bersama keluarga korban itu adalah ZI.
Cara Pelaku Membunuh Mahasiswa Kedokteran UB
Terduga pelaku pembunuhan mahasiswa kedokteran Universitas Brawijaya (FK UB) Malang berhasil ditangkap dan langsung diminta melakukan rekonstruksi, Jumat (15/4/2022) malam.
Pelaku pembunuhan atas korban Bagus Prasetya Lazuardi, mahasiswa kedokteran UB itu ditangkap Tim Jatanras Direskrimum Polda Jawa Timur.
Sesaat setelah ditangkap pelaku langsung diminta memperagakan cara membunuh dan membuang korban.
Rekonstruksi pembunuhan awal itu dilakukan di lokasi penemuan korban di semak - semak lahan kosong Purwodadi, Pasuruan Sabtu (16/4/2022) dini hari.
Dari rekonstruksi singkat di lokasi penemuan mayat BPL di tepi jalan raya Surabaya malang itu terlihat adegan pelaku menyeret korban dari dalam mobil ke semak-semak.
Terduga pelaku yang tangganya terikat itu juga terlihat memperagakan bagaimana ia menghabisi korban di dalam mobil.
Termasuk, pelaku juga sempat mempraktekkan saat ia mencekik leher korban.
Mobil yang digunakan dalam rekonstruksi itu adalah sebuah mobil Toyota Innova yang diduga milik korban.
Sosok terduga pelaku pembunuhan mahasiswa asal Tulungagung ini terungkap saat menjalani rekontruksi atau reka adegan di lokasi penemuan mayat korban.
Dalam rekontruksi, Sabtu (16/4/2022) terlihat seorang pria yang mengenakan kaus warna hitam, rambut cepak, tinggi sekitar 165 sentimeter, kulit sawo matang, dengan dua tangan terikat.
Dugaan kuat, pria itu adalah pelaku pembunuhan mahasiswa jurusan kedokteran itu.
Dia ada dalam rombongan mobil Toyota Innova warna hitam, tanpa nopol yang disinyalir mobil milik korban.
Dalam pengamatan di lapangan, pria itu dengan tenang turun dari mobil, dan menunjukkan lokasi pembuangan mayat korban.
Ada beberapa adegan yang diperagakan oleh terduga pelaku pembunuhan.
Mulai dari cara terduga pelaku memasukkan mobil ke area kosong bekas bongkaran gudang itu, hingga cara pelaku menurunkan korban dari mobilnya.
Adegan per adegan diperagakan dengan sangat rapi sekali oleh pelaku.
Pelaku terlihat sangat serius menunjukkan aksi jahatnya menghabisi korban, dan ia tetap tenang menujukkan apa yang dilakukan saat membuang korban.
Penulis : Luhur Pambudi/David Yohanes/Galih Lintartika