Berita Malang Hari Ini
Dampak Jembatan Tunggulmas Dibuka, Perlimaan Tunggulwulung Kota Malang Macet
Kemacetan panjang terjadi di perlimaan Tunggulwulung, dari arah Saxophone ke Jalan Soekarno Hatta, Kota Malang
Penulis: Mochammad Rifky Edgar Hidayatullah | Editor: Eko Darmoko
SURYAMALANG.COM, MALANG - Kemacetan panjang terjadi di perlimaan Tunggulwulung, dari arah Saxophone ke Jalan Soekarno Hatta, Kota Malang, maupun sebaliknya.
Dari pantauan SURYAMALANG.COM, kemacetan ini mengular, dan didominasi oleh kendaraan roda dua maupun roda empat.
Menurut warga sekitar, kemacetan ini terjadi, dampak dari dibukanya Jembatan Tunggulmas.
"Jembatannya dibuka, jalannya macet," ucap Roni, Pedagang Kaki Lima (PKL) di perlimaan Tunggulwulung, Sabtu (21/5/2022).
Roni menyampaikan, sudah menjadi hal yang biasa kemacetan terjadi di perlimaan Tunggulwulung ini, terutama saat di pagi hingga sore hari.
Namun, kemacetan tersebut tidak sampai mengular dan memanjang seperti saat Jembatan Tunggulmas difungsikan.
"Setiap hari memang biasanya macet. Tapi kemarin saat Jembatan ditutup gak seperti ini. Kalau jembatannya dibuka baru macetnya panjang, karena banyak mobil yang lewat sini," ucapnya.
Adanya penumpukan kendaraan di perlimaan Tunggulwulung ini, sebelumnya telah diprediksi oleh Dinas Perhubungan Kota Malang.
Oleh sebab itu, Dishub Kota Malang kini akan menata kembali manajemen rekayasa lalu lintas di sekitaran Jembatan Tunggulmas.
Baik itu di area Tlogomas, hingga ke Saxophone sampai perlimaan Tunggulwulung.
"Kami tidak hanya berbicara soal jembatan saja. Tapi kami juga memikirkan dampak yang ditimbulkan dari adanya jembatan Tunggulmas ini," ucap Kepala Dishub Kota Malang Heru Mulyono.
Heru mengatakan, bahwa Dinas Perhubungan Kota Malang telah memberikan empat rekomendasi, terkait dengan masa depan manajemen rekayasa lalu lintas di Jembatan Tunggulmas.
Empat rekomendasi tersebut disampaikan, saat rapat koordinasi di Forum Lalu Lintas yang digelar pada Kamis (19/5/2022) kemarin.
Keempat rekomendasi tersebut di antaranya ialah perbaikan penataan road barier atau pembatas jalan.
Kedua perbaikan kaki simpang dan pemasangan traffic light, ketiga melakukan kajian manajamen lalu lintas di Tlogomas dan Tunggulwulung.
Dan keempat, pemberlakuan satu arah di dari arah Tlogomas ke Tunggulwulung melalui jembatan Tunggulmas mulai 1 Juni 2022.
"Termasuk kajian transportasi menyeluruh di kawasan Tlogomas dan Tunggulwulung itu perlu dilakukan."
"Sehingga kami melakukan manajemen rekayasa lalin. Kami gak bicara Tunggulmas saja, tapi dampaknya sampai ke perlimaan Tunggulwulung hingga daerah Bawang," terangnya.