Berita Arema Hari Ini
Info Tiket Derby Jatim Piala Presiden 2022 Arema FC Vs Persik Kediri, Head to Head Singo Edan Kalah
Info Tiket Derby Jatim di Piala Presiden 2022 Arema FC Vs Persik Kediri, Head to Head Singo Edan Kalah
SURYAMALANG.COM, MALANG - Arema FC bakal menghadapi Persik Kediri dalam laga bertajuk Derby Jatim Grup D Piala Presiden 2022.
Pertandingan Arema FC vs Persik Kediri di gelar di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Rabu (15/6/2022).
Informasi tiket laga di babak penyisihan Grup D Piala Presiden 2022 ini sudah bisa didapakan Aremania. Ada banyak cara untuk bisa membelinya.
Menariknya, hanya dengan satu tiket, kamu juga bisa nonton dua pertandingan sekaligus, termasuk laga sore harinya antara PSM Makassar vs Persikabo.
Baca juga: Permintaan Dendi Santoso kepada Aremania Seusai Arema FC Dipermalukan PSM 0-1 di Stadion Kanjuruhan
Baca juga: Persebaya Gagal Menang Lawan Bhayangkara FC, Aji Santoso Blak-blakan Soal Performa Tim Bajul Ijo
Kali ini Panpel Arema membuka tiga jalur pembelian tiket pertandingan.
Aremania bisa membeli melalui laman aremafc.com, ticket box pada mitra yang sudah ditunjuk, dan korwil yang sudah terdaftar di Panpel Arema.
"Kami memahami bahwa animo lawan Persik pasti akan tinggi."
"Langkah antisipasi kami lakukan terutama soal distribusi tiket."
"Kami menyediakan distribusi penjualan melalui aremafc.com, loket ticket box, hingga korwil Aremania."
"Loket di Kandang Singa juga kami buka," kata Ketua Panpel Arema, Abdul Haris, dikutip SURYAMALANG.COM dari wearemania.net.

Abdul Hari menambahkan, adanya banyak jalur distribusi tiket laga Persik Kediri vs Arema FC itu dibuka semata demi Aremania.
Kenyamanan mereka dalam hal mencari tiket pertandingan berusaha ditingkatkan oleh Panpel Arema FC.
Soal harga tiket, Haris menyebut dijual dengan banderol yang sama seperti laga sebelumnya melawan PSM Makassar.
Tiket ekonomi harganya 50 ribu rupiah, VIP 150 ribu rupiah, dan VVIP 250 ribu rupiah.
"Yang utama adalah soal kenyamanan, untuk online misalnya meski animo besar, namun jalur lain juga harus dibuka, untuk menjangkau semua sektor Aremania yang kita tahu mereka datang dari berbagai latar belakang," pungkas mantan Kepala UPTD Stadion Kanjuruhan tersebut.