Berita Jawa Timur Hari Ini

Kisah Aji Bangkit, Anak TKI asal Ponorogo Berhasil Raih Medali Emas di Kejuaraan Pencak Silat Dunia

Aji Bangkit Pamungkas, atlet pencak silat asal Kabupaten Ponorogo berhasil mengharumkan nama Indonesia dengan membawa pulang medali emas.

Penulis: Fatimatuz Zahro | Editor: rahadian bagus priambodo
dok.ist
Aji Bangkit Pamungkas saat meraih emas di Kejuaraan Pencak Silat Dunia ke-19 di Melaka International Trade Centre, Malaysia pada 25–31 Juli 2022. 

Kini, lanjut Khofifah, usaha dan jerih payah Bangkit terbayar lunas. Setelah meraih emas di Asian Games 2018, Bangkit menjadi PNS di Kemenpora RI.

Keberhasilan ini berlanjut ketika Bangkit berhasil menorehkan emas kejuaraan pencak silat di Malaysia. 

Hasilnya, ia mendapat rumah dari pencak silat. T

entu, prestasi ini tidak hanya membanggakan Bangsa Indonesia, akan tetapi dan jauh lebih penting telah mengangkat derajat kedua orang tua serta keluarganya. 

"Luar biasa usaha dan perjuangan keluarga mereka. Sekali lagi saya ucapkan selamat untuk Bangkit, orang tua serta keluarganya," ucap Mantan Menteri Sosial RI tersebut.

Di sisi lain, ternyata pencak silat bukanlah pilihan pertama Bangkit untuk menjadi atlet.

Bahkan dia tidak begitu minat di cabang olahraga (cabor) pencak silat. 

Semasa SD ia justru berminat di cabang olahraga futsal. Kemudian SMP tertarik di cabor basket.

Meski begitu, sang ayah tetap mengajak Bangkit melihat kedua kakaknya bertanding pencak silat. 

Seiring waktu, minat Bangkit mulai tumbuh ke pencak silat dan mulai berlatih hingga berkesempatan mengikuti berbagai kejuaraan dari tingkat kabupaten hingga internasional.

Pada 2016, pertandingan pertamanya di luar negeri adalah di Sea Games. 

Meski keberuntungan belum berpihak saat itu, Bangkit tak menyerah.

Sampai beberapa bulan kemudian ia kembali mengikuti ajang internasional di Asian Championship di Chengju, Korea Selatan dan meraih juara I.

Kemudian pada 2018 dia menjadi penyumbang emas pada Asian Games. 

Untuk menjadi juara dunia perjuangan Bangkit sangat berat. Saat itu, berat badannya sekitar 107 kilogram.

Halaman
123
Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved