Berita Surabaya Hari Ini

Mahasiswa Undika Ciptakan Inovasi Autopot, Tak Perlu Khawatir Lupa Menyiram

Mahasiswa S1 program studi Desain Produk Universitas Dinamika ciptakan sebuah pot tanah siram otomatis yang diberi nama Autopot.

Editor: rahadian bagus priambodo
surya.co.id/Mohammad Zainal Arif
Mohammad Atsar Rizky Almeyda Mahasiswa S1 program studi Desain Produk Universitas Dinamika (Despro Undika) saat menunjukkan inovasi buatannya yang merupakan sebuah pot tanah siram otomatis yang diberi nama Autopot di Kampus Undika, Jumat (12/8/2022). (Dok. Undika) 

SURYAMALANG.COM|SURABAYA -  Mohammad Atsar Rizky Almeyda berhasil menciptakan sebuah pot tanah siram otomatis yang diberi nama Autopot.


Mahasiswa S1 program studi Desain Produk Universitas Dinamika (Despro Undika) itu mengaku mendapat ide setelah melihat ayahnya yang begitu mengemari tanaman bahkan memiliki beragam tanaman hias di pekarangan rumahnya.


Untuk membantu pekerjaan ayahnya, Atsar menciptakan alat yang dapat melakukan penyiraman tanaman secara otomatis sesuai dengan standar suhu yang sudah ditentukan.


“Dari banyaknya tanaman yang ada di rumah jadi saya berinisiatif kenapa tidak membuat alat siram otomatis aja,” ungkap mahasiswa angkatan 2018 ini.


Demi mewujudkan idenya tersebut, Atsar merancang rangka pot yang tetap terlihat menarik namun juga memiliki komponen bermanfaat di dalamnya. 


“Autopot ini memiliki panjang 75 cm, dengan tinggi 25 cm dan lebar 20 cm,” ungkapnya.


Sementara untuk penggunaan Autopot, Atsar menilai cukup mudah yakni dengan langkah awal memasukan media tanam berupa tanah, pupuk dan tanaman hias kedalam pot tersebut. 


“Setelah itu isi air kurang lebih lima sampai enam liter ke dalam bagian kanan pot dalam kondisi belum tersambung listrik ya,” tambahnya.


Air yang dituangkan harus memenuhi garis standar yang sudah ditentukan agar tanaman mendapat asupan air yang cukup.


Sedangkan untuk jenis tanaman, Atsar menerangkan maksimal tanaman hias yang bisa ditanam di Autopot harus memiliki tinggi sekitar 15-18 cm saja.


“Setelah semua siap, maka bisa langsung disambungkan ke listrik, dinyalakan tombolnya nanti akan menyiram otomatis jika suhu sudah sesuai dengan standart settingnya,” terangnya.


Lebih lanjut Atsar menjelaskan, Autopot akan bekerja otomatis saat angka suhu sudah sesuai dengan standar yang ditentukan yaitu 35 derajat Celcius. 


“Jadi ini ada dua angka atas dan bawah, nah yang atas itu suhu kondisi ruangan saat ini, yang bawah itu suhu yang saya tentukan,” ujarnya. 


Jika kedua suhu tersebut sudah menunjukkan angka yang sama maka sensor suhu mengirim sinyal ke komponen temperature control untuk kemudian bisa mengeluarkan air dari dalam dan menyiram tanaman yang ada secara otomatis.


Melalui inovasi yang ia buat, Atsar berharap dapat membantu para pecinta tanaman untuk tidak kesulitan merawat tanaman saat ditinggal bepergian. 


Inovasi Autopot milik Atsar ini mendapat apresiasi dari Darwin Yuwono Riyanto selaku Dosen Pembimbing Atsar. 


“Semoga inovasi Atsar ini ke depannya ada pengembangan untuk bisa ngelink ke aplikasi di smartphone,” tutupnya. (zia)

 

(sumber :surya.co.id Mohammad Zainal Arif)

Sumber: surya.co.id
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved