Travelling
Lembah Kera, Spot Favorit Pemanjat Tebing untuk Asah Kemampuan di Malang
Lembah Kera menjadi spot favorit bagi atlet panjat tembing untuk meningkatkan kemampuan di Desa Gampingan, Kecamatan Pagak, Kabupaten Malang.
Penulis: Mohammad Erwin | Editor: Zainuddin
SURYAMALANG.COM, MALANG - Lembah Kera menjadi spot favorit bagi atlet panjat tembing untuk meningkatkan kemampuan di Desa Gampingan, Kecamatan Pagak, Kabupaten Malang.
Ketua Ikatan Pemanjat Tebing Malang (IPTM), Heru Colok menyebut karakter bebatuan karst menjadi tantangan bagi atlet pemula dalam mengasah skill.
Lembah Kera menjadi tempat latihan pemanjat tebing sejak tahun 1984.
"Ada tiga kelokan yang memiliki tingkatan kesulitan beragam di Lembah Kera. Semuanya sangat cocok bagi atlet untuk latihan panjat tebing," ujar Heru kepada SURYAMALANG.COM, Minggu (21/8/2022).
Lembah Kera juga menjadi tempat latihan atlet panjat tebing nasional, seperti Toni Firmansyah dan Abudzar Yulianto.
Aea panjat untuk pemula berada di ketinggian 10 hingga 12 meter.
Sedangkan puncaknya berada di ketinggian 50 meter.
Luas dari tebing berbatu karst tersebut mencapai 200 meter.
Pelancong yang ingin ke Lembah Kera bisa menempuh rute via Kecamatan Kepanjen sekitar 45 menit.
Pelancong disarankan naik kendaraan cross over, seperti motor trail atau mobil dengan 4 roda penggerak alias 4x4.
Pengunjung dapat berkemah di Lembah Kera dengan biaya sebesar Rp 10.000,-
"Tempat ini terbuka untuk umum," terangnya.