Permasalahan Tim Arema FC Dipermak Javier Roca dalam Kurun Seminggu, Sisi Mentalitas Pemain Aman

SURYAMALANG.COM , MALANG - Permasalahan mendasar di tim Arema FC mulai dipermak oleh sang pelatih, Javier Roca memanfaatkan waktu jeda kompetisi Liga 1 2022.

Javier Roca mencoba memperbaiki kondisi timnya dari sisi kekuatan fisik dalam kurun waktu lebih dari seminggu ini.

Mantan pelatih Persik Kediri itu melihat masalah yang kini menghinggapi dan dianggap cukup krusial adalah kondisi fisik pemain.

Baca juga: Preview Arema FC Vs Persebaya, Evan Dimas Sudah Pulih

Sebaliknya, kondisi mental para pemain Arema FC dinilai tidak ada masalah sama sekali.

Meskipun tekanan dari Aremania terus menyelimuti tim SIngo Edan di sepanjang kompetisi ini, kondisi mental pemain dinilai sangat baik

Kini program latihan tim difokuskan untuk pembenahan aspek fisik para pemain.

"Kami fokusnya ke fisik, tetapi bukan fisik yang tidak spesifik. Saya mau meningkatkan fisik pemain untuk bisa dipakai di dalam pertandingan. Itulah yang kami coba jalankan selama beberapa hari terakhir," ungkap pelatih asal Chile itu seperti dikutip dari laman resmi Liga Indonesia Baru.

"Kalau soal mental saya rasa tidak perlu diragukan. Pemain Arema FC sudah bagus mentalnya. Pemain untuk masuk ke Arema saja artinya mental mereka sudah kuat," tambahnya lagi.

Menurutnya, aspek fisik ini pada akhirnya akan sangat berpengaruh pada kualitas di lapangan.

Dia mengharapkan para pemain bisa lebih nyaman dalam menguasai pertandingan dan itu memerlukan fisik yang prima.

"Biasanya kan volume latihannya tinggi, tetapi intensitasnya kurang. Sekarang sebaliknya, volumenya kurang tetapi intensitasnya kencang. Di situ yang mau saya ubah sedikit," ujarnya.

Gaya main yang ingin diterapkan Roca ini berbeda dari pelatih Arema FC sebelumnya.

Itu sebabnya dia langsung mengubah beberapa hal fundamental agar strategi dasarnya bisa berjalan lancar.

"Pondasi aerobik ini penting karena di dalam permainan itu tidak stabil, kadang pemain harus sprint, kadang harus jalan, kadang juga harus jogging, Itu yang bisa kami dapatkan dari sisi aerobik," ujar eks pelatih Persik Kediri.

"Dengan mental yang sudah bagus tadi, nanti baru para pemain bisa enak kuasai pertandingan. Kalau sudah enak, pemain tinggal tidak perlu melakukan kesalahan," tandasnya.

Baca juga: Saat Aremania Tolak Bonek di Laga Arema FC Vs Persebaya, Bobotoh Persib Beri Kuota ke Jakmania

Seperti diberitakan sebelumnya, tim Arema FC mulai menjalani latihan rutin kembali sejak Rabu (21/9/2022) setelah sempat libur 3 hari.

Program latihan tim diubah, dengan menambah intensitas latihan dan memadukan program latihan di gym dan di lapangan.

Selain memanfaatkan waktu jeda kompetisi yang cukup panjang untuk memperbaiki sisi dasar kelemahan tim, skuat Singo Edan juga mempersiapkan diri menghadapi laga penting  Arema FC Vs Surabaya, Sabtu (1/10/2022) di Stadion Kanjuruhan Malang.

Pelatih Arema FC, Javier Roca menerapkan program baru yakni latihan sehari dua kali.

Meski tak digelar setiap hari, melainkan dua hari sekali, latihan pagi dan sore itu  dilakukan untuk meningkatkan fisik pemain.

Latihan pagi hari diisi dengan gym, sedangkan sore hari digelar di lapangan besar.

Terkait peningkatan intensitas latihan ini, ternyata diterima baik oleh para pemain.

Menurut pemain ini demi kebaikan masing-masing pemain dan juga untuk performa tim.

"Sebagai pemain kami harus menjalankan apapun instruksi dari pelatih, karena demi tim ini agar lebih baik kedepannya," kata gelandang Arema FC, Gian Zola, Jumat (23/9/2022).

Sementara itu hal senada juga disampaikan penyerang Arema FC, Dedik Setiawan.

Bagi Dedik hal ini bukanlah hal baru karena sudah pernah dilakukan.

"Yang penting harus pintar jaga waktu istirahat. Sebelumnya sudah pernah, jadi tidak ada masalah bagi saya. Apalagi memang secara fisik saya masih belum 100 persen, jadi latihan seperti ini memang dibutuhkan," jelas Dedik.

Baca juga: Arema FC U-20 Rekrut 3 Pemain SSB Putra Kalang, Kabupaten Dairi