TRAGEDI AREMA VS PERSEBAYA

PENGAKUAN Presiden Arema FC Gilang Widya Pramana di Polda Jatim : Saya Hanya Sebagai Sponsor Klub

Gilang Widya Pramana atau Juragan 99, Presiden Arema FC menyatakan posisi dirinya yang hanyalah sebagai pihak sponsor di klub Arema FC.

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM/Luhur Pambudi
Presiden Arema FC, Gilang Widya Pramana melompati kolam ikan hias yang terdapat di dekat pintu keluar Gedung Ditreskrimum Mapolda Jatim untuk segera menyelesaikan sesi wawancara usai menjalani pemeriksaan sebagai saksi Tragedi Kanjuruhan, Kamis (27/10/2022). Juragan 99 menyatakan posisinya hanyalah sponsor di klub Arema FC 

SURYAMALANG.COM, SURABAYA - Pengakuan presiden Arema FC, Gilang Widya Pramana saat diperiksa sebagai saksi kasus tragedi Kanjuruhan mengungkap posisinya yang sebenarnya di klub Singo Edan.

Di depan awak media sesaat usai menjalani pemeriksaan di Polda Jatim, Kamis (27/10/2022), Juragan 99 menyatakan posisi dirinya yang hanyalah sebagai pihak sponsor di klub Arema FC.

Gilang Widya Pramana menegaskan jika klub Arema FC memiliki owner sendiri , dan bukan dirinya.

Baca juga: Isi Lengkap Surat Pengajuan Autopsi Ayah 2 Aremanita Korban Tragedi Kanjuruhan, Harap Kapolri Restui

Iapun menyebut semua hal terkait manajerial klub masih dibawah kendali owner.

Terkait materi pemeriksaan di Mapolda Jatim, Presiden Arema FC Gilang Widya Pramana mengatakan, dirinya hanya memberikan keterangan tambahan dalam agenda pemeriksaan tersebut. 

Gilang mengaskan posisi dan jabatan dirinya di dalam klub berjuluk Singo Edan hanya sebatas sebagai sponsor.

Itupun, Gilang mengklaim, sebagai investor, dirinya belum memperoleh keuntungan sama sekali. 

Presiden Arema FC, Gilang Widya Pramana menjalani pemeriksaan terkait Tragedi Kanjuruhan di Mapolda Jatim, Kamis (27/10/2022). Pemeriksaan Juragan 99 yang dilakukan di saat berkas perkara 6 tersangka sudah dilimpahkan ke Kejati Jatim bisa menjadi indikasi akan ada kasus dan tersangka baru
Presiden Arema FC, Gilang Widya Pramana menjalani pemeriksaan terkait Tragedi Kanjuruhan di Mapolda Jatim, Kamis (27/10/2022). Pemeriksaan Juragan 99 yang dilakukan di saat berkas perkara 6 tersangka sudah dilimpahkan ke Kejati Jatim bisa menjadi indikasi akan ada kasus dan tersangka baru (SURYAMALANG.COM/Luhur Pambudi)

"Ya intinya saya pada hari ini dimintai tambahan keterangan. Yang Kedua, posisi saya di Arema FC, saya sebagai sponsor. Kemudian saya sebagai investor dan tidak ada dana yang masuk sama sekali ke saya," ujarnya di depan Gedung Ditreskrimum Mapolda Jatim, Kamis (27/10/2022). 

Mengenai teknisi manajerial. Gilang menyerahkan semua informasi tersebut kepada pihak owner Arema FC. 

"Untuk urusan manajerial Arema, silahkan tanya sendiri ke owner. Silahkan tanya sendiri," pungkasnya. 

Sebagai catatan, belakangan posisi dan peran Juragan 99 di klub Arema FC  juga jadi sorotan netizen di media sosial.

Terlebih ketika Presiden Arema FC itu dinilai tidak berani menyatakan secara lugas meminta KLB PSSI karena tidak berani dengan Iwan Budianto, Wakil ketua Umum PSSI yang masih memiliki peran besar di Arema FC.

Baca juga: Update Tragedi Kanjuruhan, Iwan Bule Tak Penuhi Panggilan Penyidik

Gilang Widya Pramana terbilang irit bicara usai diperiksa sebagai saksi atas kasus Tragedi Kanjuruhan yang menewaskan 135 orang, di Mapolda Jatim, Kamis (27/10/2022). 

Juragan 99 hanya menyampaikan informasi singkat perihal pemeriksaan yang baru dijalaninya kepada awak media yang menunggunya sejak pagi hingga malam hari.

Gilang berusaha memungkasi sesi wawancara secepat mungkin 

Halaman
12
Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved