Partai Golkar Mantapkan Target di Pemilu 2024, Persiapkan Pemenangan Pilpres dan Pileg
Partai Golkar menargetkan dapat meraih hasil optimal pada perhelatan pesta demokrasi tahun 2024 mendatang.
SURYAMALANG.COM|SURABAYA - Partai Golkar menargetkan dapat meraih hasil optimal pada perhelatan pesta demokrasi tahun 2024 mendatang.
Secara khusus, saat ini upaya pemenangan terlebih dulu dicurahkan untuk menyongsong Pileg dan Pilpres yang akan berlangsung pada Februari 2024.
Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus disela agenda Bimtek dan Rakornis di Kota Surabaya, Jumat (4/11/2022), menegaskan konsentrasi pemenangan partainya saat ini.
"Untuk Pemilu 2024 dan Pilkada 2024 Partai Golkar tentunya telah menentukan target," katanya kepada wartawan di Surabaya.
Target untuk menyukseskan Pilpres dan Pileg disebutnya telah ditetapkan. Sebagaimana hasil keputusan internal, untuk nama yang didorong maju Pilpres adalah Airlangga Hartarto selaku ketua umum.
"Dalam Munas, telah diputuskan Ketua Umum Partai Golkar sebagai calon presiden. Dan juga dilanjutkan pada Rapimnas lalu, sudah ditunjuk nama yaitu Airlangga Hartarto," jelasnya.
Untuk Pileg, Lodewijk juga memastikan partainya telah mematok target pemenangan. Pada pemilihan legislatif 2024, Partai Golkar menargetkan bisa meraup hasil minimal 20 persen dari jumlah kursi legislatif.
Target demikian berlaku disetiap tingkatan baik di DPR RI, Provinsi hingga kabupaten/kota. Target itu harus meningkat dari capaian saat ini yang disebutnya sudah berkisar di angka belasan persen. "Kalau di pusat kita sudah 14 persen," jelasnya menambahkan.
Tak hanya kontestasi Pilpres dan Pileg, Lodewijk juga mengurai target partainya untuk Pilkada serentak 2024. "Untuk Pilkada kita mencanangkan untuk menang di 60 persen," ucapnya sembari mengaku optimistis lantaran capaian pilkada sebelumnya.
Saat disinggung mengenai nama yang disiapkan untuk Pilgub Jatim 2024, Lodewijk menyebut belum dilakukan pembahasan. Sebab, partainya masih berfokus untuk menuntaskan Pilpres dan Pileg terlebih dahulu.
Sesuai rencana, Pilkada masih akan berlangsung pada November mendatang. Menurutnya, rentang waktu dari pelaksanaan Pilpres dan Pileg hingga Pilkada nantinya bakal dimaksimalkan untuk menentukan langkah. "Prinsipnya sukseskan dulu Pilpres dan Pileg," tegasnya.
(surya.co.id/Yusron Naufal Putra)