Daftar Orang yang Pernah Berjalan di Bulan

Tidak semua astronot memiliki kesempatan untuk menginjakkan kaki atau berjalan di Bulan.

Editor: Zainuddin
Wikipedia
Bulan 

"Permukaann Bulan ditutupi bubuk dan langit yang gelap gulita. Bumi terlihat sangat kecil sehingga bisa dihalangi dengan mengangkat ibu jari ke atasnya," ungkap Aldrin.

Astronot Apollo 16, Charles Duke punya memori yang berbeda tentang Bulan.

Ingatannya yang paling jelas tentang Bulan adalah keindahannya.

Kontras yang mencolok antara abu-abu terang Bulan dan kegelapan ruang angkasa.

"Abu-abunya begitu cerah hingga hampir putih. Matahari selalu bersinar, jadi Anda tak melihar bintang atau planet," katanya.

Menginjakkan kaki di Bulan memiliki makna simbolis, tetapi berjalan di sana untuk menjelajahinya sangat tidak praktis, apalagi jika tak punya banyak waktu.

Penemuan Lunar Roving Vehicle (LRV) menjadi teknologi yang membantu untuk misi di Bulan.

Penjelajah itu digunakan pertama kalinya pada tahun 1971 oleh Apollo 15.

Kendaraan listrik LRV ringan dan dirancang untuk beroperasi di ruang hampa gravitasi rendah di Bulan.

LRV bisa dilipat untuk dibawa saat penerbangan dan dibongkar begitu mendarat.

LRV dapat melakukan perjalanan dengan kecepatan hampir 16 kilometer per jam dan memiliki jangkauan sekitar 89 KM.

Misi selanjutnya pun tengah dipersiapkan untuk mengembalikan manusia kembali ke Bulan.

Misi bernama Artemis ini, nantinya juga bakal mendaratkan wanita sekaligus berwarna pertama di permukaan Bulan.

Misi tersebut akan bermitra dengan organisasi komersial dan internasional untuk membangun pangkalan permanen di Bulan yang akan digunakan sebagai batu loncatan untuk misi jangka panjang ke Mars.

Diperkirakan misi akan mencapai Bulan pada tahun 2025.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved