Berita Malang Hari Ini
NASIB SOPIR Angkot di Kota Malang Sehari Hanya Dapat Rp 25.000
Sopir angkot di Kota Malang hanya bisa mendapat Rp 25.000 sampai Rp 30.000 per hari.
Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Zainuddin
SURYAMALANG.COM, MALANG - Sopir angkot di Kota Malang hanya bisa mendapat Rp 25.000 sampai Rp 30.000 per hari.
Koordinator Sopir Angkot Jalur MM, Abdul Rokim (58) mengatakan permasalahan utama sopir angkot hampir sama, yaitu penumpang sepi
Menurutnya, jumlah angkot jalur MM dan MK yang beroperasi terus berkurang setiap tahun.
"Ada 68 armada Jalur MM. Tapi, armada yang beroperasi hanya setengahnya. MK juga sama. Dari 70 armada, hanya setengah yang beroperasi," ujar Rokim kepada SURYAMALANG.COM, Jumat (30/12/2022).
Rokim menyebutkan rata-rata sopir angkot hanya membawa pulang bersih uang antara Rp 25.000 sampai Rp 30.000 per hari.
Padahal dulu sopir angkot bisa membawa pulang smapai Rp 100.000 per hari.
"Jalan jalan dari Madyopuro ke Mulyorejo, biaya operasional satu PP sudah Rp 33.000 sampai Rp 40.000. Kalau hanya bawa tiga penumpang, kami dapat Rp 15.000," terangnya.
Saat ini rata-rata angkot yang beroperasi milik sopir. Minimnya penumpang membuat sopir angkot beralih menjadi penjual sayur keliling, tukang sampah, tukang bangunan, dan sebagainya.
"Kalau setoran, sopir tidak mampu. Makanya banyak sopir angkot yang alih pekerjaan. Saya bertahan karena usia. Tidak mungkin saya bekerja di pabrik," terangnya.
Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Budi Hermanto mengatakan progam Jumat Curhat ini untuk mendengar curhatan warga mengenai saran, kritik, masukan, dan aduan.
"Program Jumat Curhat ini hampir sama dengan kegiatan Komunikasi Anda Dengan Polisi (KANDANI)," kata Budi.
Pria yang akrab disapa BuHer ini menambahkan pihaknya akan menggelar program Jumat Curhat secara rutin.
"Kami cari titik-titik aspirasi masyarakat belum tersampaikan," tandasnya.