Breaking News

Berita Arema Hari Ini

Berita Arema Hari Ini: Aremania Dilarang ke Kandang Persija, I Putu Gede Siap Saingi Pelatih Asing

Satu yang menjadi sorotan berita Arema adalah soal Aremania dilarang ke kandang Persija Jakarta di laga lanjutan Liga 1 2022/2023.

Penulis: Frida Anjani | Editor: Adrianus Adhi
Instagram
Berita Arema Hari Ini: Aremania Dilarang ke Kandang Persija, I Putu Gede Siap Saingi Pelatih Asing 

Sebaliknya, Arema FC harus siap melawan tekanan sebab Jakmania para suporter Persija Jakarta diberi izin untuk mendukung tim mereka.

"The Jakmania tetap dipersilahkan hadir mendukung perjuangan Hanif Sjahbandi dkk langsung di Patriot," tulis Persija Jakarta.

2. I Putu Gede Siap Saingi Pelatih Asing

Pelatih Arema FC, I Putu Gede, siap bersaing dengan para pelatih asing yang mendominasi Liga 1 2022.

Pernyataan itu diungkapkan I Putu Gede seusai membawa Arema FC menang 2-1 atas RANS Nusantara FC pada pekan ke-23 Liga 1 2022 di Stadion Pakansari, Bogor, Rabu (8/2/2023).

Selain Arema FC, masih terdapat dua tim Liga 1 2022 yang ditangani oleh pelatih lokal. Yakni, PSS Sleman dan Persebaya Surabaya.

PSS Sleman ditangani oleh Seto Nurdiantoro, sedangkan Persebaya Surabaya ditukangi oleh Aji Santoso.

"Saya pikir semangat buat pelatih lokal, harus maju progres, sama-sama," ucap I Putu Gede dikutip SURYAMALANG.COM dari BolaSport.com.

Baca juga: Arema FC Akhiri Paceklik Kemenangan, Ini Kata I Putu Gede Seusai Mengalahkan RANS Nusantara FC 2-1

Baca juga: Seusai 5 Laga Selalu Kalah dan Mandul, Arema FC Akhirnya Menang di Kandang RANS dengan Skor 2-1

I Putu Gede merasa kehadiran pelatih asing yang juga membawa staf kepelatihan dari negara asalnya tidak bisa dihindari.

"Saya pikir, maraknya pelatih asing datang ke Indonesia," ucap I Putu Gede.

"Ini merupakan tantangan, motivasi bagi pelatih (lokal) lain, sebenarnya kami bisa," tutur mantan pelatih PSS Sleman itu.

Di satu sisi, situasi ini dapat dijadikan momentum bagi para arsitek lokal evaluasi diri.

"Dan saya pikir faktor luck sangat mempengaruhi, sebenarnya sama, kami membawa tim sebanyak mungkin, tapi terkendala manajemen," ujar I Putu Gede.

"Pelatih asing datang dengan semua perangkat nya kami tidak bisa protes, kita harus introspeksi, ini fenomena."

"Kita harus berbenah para pelatih (lokal), sekarang kan banyak kursus pelatihan di angkatan saya punya semangat, karena tidak bisa instan, perlu di support," kata pria berusia 49 tahun itu.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved