Berita Malang Hari Ini

Nestapa Korban Gempa Tahun 2021 di Kabupaten Malang, 2 Tahun Bantuan Tak Kunjung Cair

Bantuan untuk korban gempa tahun 2021 di Kabupaten Malang tak kunjung cair.

Penulis: Luluul Isnainiyah | Editor: Zainuddin
SHUTTERSTOCK
Ilustrasi 

SURYAMALANG.COM, MALANG - Bantuan untuk korban gempa tahun 2021 di Kabupaten Malang tak kunjung cair.

Seperti yang dialami korban gempa di Desa Sumbertangkil, Kecamatan Tirtoyudo.

Warga Desa Sumbertangkil, Astoko mengatakan kategori kondisi rumah terdampak gempa yang terdata mendapat bantuan adalah rusak berat, rusak ringan, dan rusak sedang. Saat kejadian, petugas mendata sebanyak 100 rumah lebih masuk kategori rusak berat.

"Saya tidak tahu rumah yang rusak sedang. Hanya rumah rusak berat yang selalu dibahas/ Rusak yang rusak ringan dan rusak sedang tidak tersentuh," tutur Astoko kepada SURYAMALANG.LCOM, Kamis (23/3/2023).

Astoko menyebutkan ada 107 rumah yang mengalami rusak berat. Namun, hanya 29 rumah yang akan mendapat bantuan. Tidak meratanya bantuan ini yang membuat warga demo.

"Datanya tidak sesuai. Bahkan rumah terdampak gempa di RT 2 tidak masuk pendataan. Padahal poskonya ada di RT 2, dan pejabat juga sempat meninjau ke lokasi gempa di sana," katanya.

Astoko menjelaskan hanya 29 rumah yang akan mendapat bantuan itu memicu kecemburuan antar warga. Sebab, kerusakan akibat gempa tidak hanya dialami oleh pemilik rumah yang sudah terdata saja.

"Masyarakat panas. Sama-sama rumahnya rusak, kok hanya sedikit yang mendapat bantuan," terangnya.

Astoko menuntut pemerintah menunda pencairan bantuan untuk 29 rumah terdampak gempa. "Perlu ada perbaikan data. Sebelum ada perbaikan data, saya mohon bantuan untuk 29 rumah ditangguhkan dulu," imbuhnya.

Wakil Bupati Malang, Didik Gatot Subroto menilai demo warga tersebut karena ada human error. Didik berharap warga bersabar menunggu pencairan bantuan.

Didik mengakui pemerintah belum bisa mencairkan seluruh bantuan untuk korban terdampak gempa. Sebab, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) baru mencairkan bantuan sekitar 50 persen.

"Memang bantuan sudah dikirim, tapi batu 50 persen yang sudah ditransfer. Sampai hari ini 50 persen sisanya belum ditransfer," kata Didik.

Pemkab masih menunggu pencairan sisa bantuan untuk korban terdampak gempa. Bila seluruh bantuan sudah ditransfer, dana segera dikirim ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang.

"Nanti BPBD yang akan menyampaikan bantuan ke warga," terangnya.

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved