Berita Batu Hari Ini
Dugaan Malapraktik, Orangtua Alvito Mengadu ke Majelis Kehormatan IDI Jatim dan Polisi
Imam Jazuli ayah Alvito Ghaniyyu Maulidan anak berusia 6 tahun yang meninggal dunia usai dirawat di Rumah Sakit Prasetya Husada Karangploso Malang
Penulis: Dya Ayu | Editor: rahadian bagus priambodo
SURYAMALANG.COM, BATU - Imam Jazuli ayah Alvito Ghaniyyu Maulidan anak berusia 6 tahun yang meninggal dunia usai dirawat di Rumah Sakit Prasetya Husada Karangploso Malang, Rabu (14/6/2023) lalu, akhirnya melayangkan aduan ke pihak Majelis Kehormatan Etik Kedokteran (MKEK) Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Jawa Timur.
Imam berharap dengan pengaduan ini, pihak MKEK IDI Jatim akan turun tangan dan mengaudit terkait kejadian yang dialami putra bungsunya hingga meninggal jeda sekitar 5 menit, usai disuntik dua spet obat anti muntah dan lambung ke dalam cairan infus Alvito oleh tenaga kesehatan yang saat itu bertugas.
“Saya sudah membuat pengaduan ke MK IDI Jatim, kemarin sudah diterima sekertariatnya. Selain itu juga ke Polsek dan Polres, kami berupaya mengajukan pengaduan. Jadi sifatnya hanya pengaduan saja,” kata Imam Jazuli kepada Suryamalang.com, Kamis (22/6/2023).
Selain mengadu ke pihak kepolisian dan MKEK IDI Jatim, pria yang tinggal di Jalan Pertamanan, Desa Kepuharjo, Kecamatan Karangploso Kabupaten Malang itu juga akan melayangkan pengaduan ke pihak Dinkes Kabupaten Malang.
“Untuk Dinkes besok akan kami layangkan. Biarkan nantinya pihak yang menaungi dan berwenang mengaudit. Untuk langkah hukum nanti terserah dari pihak kepolisian, namun yang jelas kami pihak keluarga agak keberatan dan menolak jika dilakukan tindakan otopsi,” ujarnya.
Sementara itu menanggapi klarifikasi pihak Rumah Sakit Prasetya Husada yang menyatakan telah menjalankan penanganan sesuai prosedur dan SOP, Imam tak banyak berkomentar. Ia hanya meminta agar segala sesuatunya jelas dan terbuka, sehingga ia tahu pasti apa penyebab kematian anaknya.
“Untuk penjelasan dari rumah sakit monggo, itu ranah dan haknya rumah sakit. Yang jelas saya menunggu dari pihak yang menaungi rumah sakit serta dokter. Apapun keputusannya nantinya kami terima, asalkan bentuknya transparan dan terbuka,” tegasnya.(Myu)
Jelang Nataru BNN Gelar Tes Urine Di Empat Lokasi Hiburan Malam di Kota Batu |
![]() |
---|
Hasil Tes IVA Dinkes Kota Batu Deteksi 3 Orang Suspect Kanker Serviks dan 1 Orang Tumor Serviks |
![]() |
---|
Jasa Yasa Gandeng Investor untuk Revitalisasi Hotel Songgoriti Kota Batu |
![]() |
---|
Inilah Titik Rawan Macet di Kota Batu saat Libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 |
![]() |
---|
Hotel Songgoriti Jadi Angker, Koordinator LSM Pro Desa Menilai Jasa Yasa Harus Dievaluasi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.