Nasib Ibrahim Duit Tabungan Ditilep Sekolahan Padahal Terkumpul Rp 2,2 Juta, Tak Bisa Beli Seragam

Beginilah nasib Ibrahim duit tabungan ditilep sekolahan padahal sudah terkumpul Rp 2,2 juta. Kini tak bisa beli seragam.

Penulis: Frida Anjani | Editor: Eko Darmoko
Tribunnews
Ibrahim Alkilipi, mantan siswa lulusan SDN 2 Kedongjajar, duit tabungan Rp 2,2 juta masih belum cair. 

Karena, bukan hanya terjadi di SD di wilayah Kecamatan Cijulang, uang tabungan murid mandek pun terjadi di SD di wilayah Kecamatan Parigi.

Sementara itu, Pemerintah Kabupaten Pangandaran telah membentuk tim khusus untuk menyelesaikan masalah ini.

Namun, sejumlah guru yang tidak mampu membayar utang justru meminta bantuan ke Pemda Pangandaran.

Guru atau pihak sekolah yang mempunyai sangkutan pun dituntut untuk bertanggung jawab dan segera mengembalikan uang tabungan murid.

Seperti yang disampaikan Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata, bahwa guru yang memiliki hutang uang tabungan untuk secepatnya dikembalikan.

"Jangan melempar masalah ke pemerintah (Pemda)," ujar Jeje kepada sejumlah wartawan di Setda Pangandaran beberapa hari lalu.

Hal itu disampaikan, karena memang sebelumnya mereka sempat meminta bantuan ke Pemda untuk melunasi hutang.

"Kan, sebetulnya mereka (pihak sekolah) sempat patunjuk tunjuk siapa yang salah dan siapa yang benar.

Termasuk kata komite, saat meminjam pihaknya tidak dilibatkan," katanya.

"Saya bilang, disintegrasi sekolah itu adalah otonomi sekolah.

Di mana, ada sekolah dan komite sekolah," ucap Jeje.

Menurutnya, kalau pengelola uang tabungan berjalan dengan baik tentu tidak akan terjadi hal seperti ini.

"Kita ikut campur, karena ini sudah menjadi persoalan di masyarakat.

Makanya, kita turun untuk menyelesaikan persoalan ini," ujarnya.

Mengutip Tribuntrends.com dengan judul Tak Bisa Beli Seragam, Pilu Ibrahim Tabungan Rp 2,2 Juta.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved