Ibadah Haji 2023
Melihat dari Dekat Evakuasi Jamaah Haji Sakit di Makkah Menuju Tanah Air
Suyanto merupakan jamaah haji yang dirawat di KKHI Makkah sejak 6 Juni 2023. Kondisi pasien telah dinyatakan stabil oleh dokter penanggung jawab.
Penulis: Galih Lintartika | Editor: Yuli A
Suyanto merupakan jamaah haji yang dirawat di KKHI Makkah sejak 6 Juni 2023. Kondisi pasien telah dinyatakan stabil oleh dokter penanggung jawab pelayanan (DPJP).
SURYAMALANG.COM, MAKKAH - Jamaah haji Indonesia yang sakit di Makkah mulai diterbangkan balik ke Tanah Air.
Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Makkah mengevakuasi jamaah haji sakit ke Bandara King Abdul Aziz International Jeddah.
Salah satu jamaah yang dievakuasi bernama Suyanto bin Reso Widjojo (71), jamaah haji asal kloter SOC 03.
“Hari ini kami melakukan evakuasi satu jamaah haji ke Bandara Jeddah agar bisa mengikuti kepulangan bersama kloternya,” kata Penanggung jawab Evakuasi dan Tanazul KKHI Makkah, dr Faridah Muhammad Sp THT BKL, Kamis (6/7/2023).
Suyanto merupakan jamaah haji yang dirawat di KKHI Makkah sejak 6 Juni 2023. Kondisi pasien telah dinyatakan stabil oleh dokter penanggung jawab pelayanan (DPJP).
“Alhamdulillah, Bapak Suyanto dalam keadaan stabil dan laik untuk ikut kepulangan bersama kloternya,” kata dr Faridah.
Dijelaskan, selain kondisinya yang stabil, Suyanto juga telah memiliki rekam jejak ibadah yang lengkap. Tim evakuasi dan tanazul kemudian akan mengoordinasikan kelengkapan dokumennya dan pengajuan ke bagian layanan kepulangan.
Jamaah haji sakit dievakuasi dengan menggunakan ambulans dari KKHI Makkah menuju Bandara Jeddah. Selama proses evakuasi ke Bandara Jeddah, jamaah haji sakit akan didampingi oleh satu orang dokter dan satu orang perawat.
Setibanya di Bandara Jeddah, jamaah haji sakit akan distabilkan kembali di pos kesehatan Bandara Jeddah.
Suyanto akan bertolak ke tanah air bersama kloternya pukul 19.00 WAS.
Lebih lanjut, dr Faridah mengatakan, evakuasi yang dilakukan hari ini untuk membantu jamaah haji sakit bergabung dengan kloternya untuk melakukan kepulangan.
Berbeda dengan tanazul, yaitu pemulangan jamaah haji sakit yang tidak sesuai kloternya, bisa lebih awal dan bisa lebih akhir dari jadwal pemulangan kloternya.
Faridah menyampaikan, hingga saat ini belum ada pengajuan lagi untuk evakuasi jamaah haji sakit untuk kepulangan bersama kloternya.
Sedangkan untuk tanazul hingga saat ini, KKHI Makkah sudah mengajukan sebanyak 14 orang, namun tidak menutup kemungkinan ada tambahan.
“Untuk evakuasi hingga saat ini kami belum ada pengajuan kembali. Sedangkan untuk tanazul hingga saat ini kami baru mengajukan 14 orang, namun tidak menutup kemungkinan ada penambahan ke depannya. Datanya saat ini masih dinamis,” tutup dia.
Cerita Putri, Rela Jalan 18,6 km Keliling Nabawi Antar Jemaah Tersesat ke Hotel |
![]() |
---|
Rombak Sejumlah Teknis Penyelenggaraan Haji, Ini Rencana Kementerian Agama |
![]() |
---|
Pencarian Jamaah Haji Hilang Bernama Idun Rohim Zen Umur 87 Tahun di Madinah |
![]() |
---|
83.669 Jamaah Haji Tiba di Tanah Air, 649 Orang Meningga Dunia Hingga 16 Juli 2023 |
![]() |
---|
Jamaah Haji Indonesia akan Diberi Sertifikat Haji, Tarmasuk yang Badal |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.