Berita Malang Hari Ini
Calon Mahasiswa Jalur Mandiri Penuhi Nazar Jalan Kaki 10 Km dari Kampus UB Malang ke Rumah
Calon mahasiswa baru (camaba) ini diterima di prodi Ilmu Komunikasi Fisip. Rafi berjalan kaki dari gedung Fisip UB ke rumahnya.
Penulis: Sylvianita Widyawati | Editor: Yuli A
SURYAMALANG.COM, MALANG - Cara meluapkan rasa syukur beragam ketika harapan tercapai. Seperti dilakukan oleh alumnus SMAN 10 Malang bernama Muhammad Rafi Pratama ketika diterima di jalur mandiri Universitas Brawijaya (UB) lewat nilai rapot.
Calon mahasiswa baru (camaba) ini diterima di prodi Ilmu Komunikasi Fisip. Rafi berjalan kaki dari gedung Fisip UB ke rumahnya di JL Danau Sentani Sawojajar Malang pada 17 Juli 2023 lalu sepanjang 10 km.
"Pengumumannya pada 15 Juli lalu," jelas Rafi pada suryamalang.com, Kamis (20/7/2023).
Menurutnya, ia sudah daftar ulang dan sedang menunggu tanggal 26 Juli 2023 untuk pengumuman UKT-nya.
"Awalnya saya naik angkutan online ke kampus UB dari rumah bersama teman saya," ceritanya. Sedang rute jalan kakinya adalah dari gedung Fisip lewat gerbang UB di JL Veteran, terus lewat Jl Ijen, Stadion Gajayana (Jl Semeru), Kayutangan, Balaikota, Rampal, Jembatan Ranugrati, Sawojajar dan JL Danau Sentani (rumah).
Ia berangkat ke kampus UB dari rumah jam 08.00 WIB dan sampai pukul 08.40 WIB. Selanjutnya setelah ngobrol dengan humas Fisip dan jam 09.00 WIB, ia jalan kaki dari gedung Fisip dan sampai rumah di Sawojajar Malang pukul 11.00 WIB. "Alasan saya memilih Komunikasi karena setelah survei jurusan, yang cocok sama aku yaa Ilmu Komunikasi," jelas Rafi yang saat di SMA dari kelas Bahasa.
Ia bercita-cita ingin punya acara show seperti Vindes (Vincent Desta dan ingin jadi event organizer. Sebelum ikut seleksi mandiri, ia pernah gagal di SNBT di prodi yang sama. Prodi itu dipilihnya lagi saat ada seleksi mandiri. Saat menjalankan nazarnya, ia ditemani sahabatnya, Bima dan Zidan.
Polemik Beli LPG 3 Kg di Distributor, Pemilik Pangkalan di Kota Malang sampai Bingung |
![]() |
---|
UMKM Kota Malang Tak Peduli Harga Mahal, Yang Penting LPG 3 Kg Selalu Ada |
![]() |
---|
Polemik Beli LPG 3 Kg di Pangkalan, Warga Kota Malang: Kebijakan Jangan Bikin Repot |
![]() |
---|
Bisnis Akademi Wirausaha Mahasiswa Merdeka UB Malang, Maggot Jadi Pakan Kucing dan Busana Big Size |
![]() |
---|
Puluhan Napi di Lapas Malang Lolos Kompetensi, Diwisuda Jadi Guru Al-Quran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.