Berita Viral

Fakta Viral Pemuda Lawan 2 Begal Sampai Pelaku Kocar-kacir, Cuma Jadi Tontonan Meski Minta Tolong

Fakta viral pemuda lawan 2 begal sampai pelaku kocar-kacir, miris cuma jadi tontonan warga meski sudah minta tolong.

Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Eko Darmoko
Instagram @terang_media
Aksi begal di Bandung, korban melawan. Fakta viral pemuda lawan 2 begal sampai pelaku kocar-kacir, cuma jadi tontonan warga meski minta tolong 

SURYAMALANG.COM, - Inilah fakta viral pemuda lawan dua begal yang ingin merebut motornya sampai pelaku kocar-kacir. 

Tanpa takut, pemuda di Cibaduyut, Bandung itu melawan dua begal seorang diri tanpa bantuan orang di sekitarnya. 

Padahal dalam video viral yang beredar, banyak warga yang lalu lalang di sekitar lokasi pembegalan

Kejadian ini awalnya viral setelah akun Instagram @terang_media, mengunggah video rekaman CCTV pada Senin (31/7/23).  

Dalam video tersebut, korban yang naik motor matic warna merah menepi di samping jalan diikuti dua begal yang naik motor matic putih. 

Awalnya, mereka berbincang hingga begal yang duduk di boncengan berusaha mengambil kunci motor korban. 

Korban yang kaget langsung melintangkan motornya di tengah jalan dan memukul salah satu begal

Saat menghajar salah satu begal, handphone korban jatuh dan diambil oleh pelaku lain. 

Melihat handphone-nya diambil pelaku, korban langsung menarik kendaraan begal sampai motornya jumping. 

Sadar situasi semakin tidak kondusif, begal pun berusaha lari tapi dikejar oleh korban.

Kemudian begal lain mencoba kabur menggunakan motor tapi lagi-lagi korban datang dan menarik kendaraan si begal.

Korban lantas memukul begal itu berkali-kali dan menggunakan helmnya untuk memukul kepala pelaku sampai helm itu pecah. 

Dihajar oleh korbannya sendiri, begal tak berkutik dan hanya diam tanpa perlawanan sampai akhirnya pelaku bisa melarikan diri. 

Di tengah situasi genting itu, banyak warga yang lalu-lalang tapi tidak membantu pemuda tersebut.

Baru setelah pelaku kabur, warga ramai-ramai menghampiri pemuda itu seolah bertanya apa yang sedang terjadi. 

Kronologi Sebenarnya

Pemuda yang jadi korban dan menghajar dua begal itu ternyata Mohamad Fadlin Auzini (22) warga Kota Bandung

Peristiwa itu berlangsung pada Sabtu (29/7/2023) sekitar pukul 16.30 WIB sore.

Meski dua begal itu gagal membawa kabur sepeda motor Fadlin, namun HP-nya berhasil digondol begal.

Fadlin menceritakan, saat itu hendak membeli makan sebab di tempat kerjanya tak ada yang menjual nasi.
 
Itu sebabnya, Fadlin pergi melewati tempat kejadian, yang berlokasi di Komplek Taman Cibaduyut Indah, Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung.

"Saya tak tahu diikutin (pelaku) mulai dari mananya, cuma pas curiganya setelah GOR" kata Fadlin saat ditemui di Taman Cibaduyut Indah, Selasa (1/8/2023).

"Saya ngerasa dicurigain, ya saya iseng aja digas motornya, eh dia malah ikut ngegas juga, saya pelan, dia ikut pelan," jelasnya mengutip TribunJabar.id (grup Suryamalang). 

Fadlin mengaku sempat melihat pelaku dari spion motor tapi wajahnya tak terlihat.

"Pikir saya kenal atau dia kenal saya, makanya saya berhenti. Pas saya nengok ke belakang, saya gak kenal, sama saya ditanya, ada apa, dia gak ngejawab," kata Fadlin.

Tiba-tiba satu orang pelaku yang diboceng mengambil kunci motor Fadlin.

"Wah dalam pikiran saya, ini mah begal, makanya saya palangin motor ke tengah jalan. Soalnya di situ ada beberapa kendaraan cuma masih jauh," kata Fadlin.

Harapan Fadlin dengan melintangkan motor di tengah jalan nantinya pasti ada pengendara berhenti.

"Pas kejadian situasinya banyak warga yang lihat. Ada 4 sampai 5 motor lah yang berhenti dan ngelihatin," kata Fadlin.

"Nah pas malangin ternyata ada bapak-bapak yang merespon saya, pake helm merah kalau gak salah mah, cuma gak ngebantuin (menangkap pelaku), hanya bantuin neriakin aja," katanya.

"Saya spontan aja langsung ngelawan," tuturnya.

Baca juga: Pria Ini Mengaku Jadi Driver Ojol dan Jadi Korban Begal Geng Motor di Kota Batu

Artikel TribunJabar 'Kisah Begal Gagal di Cibaduyut Lari Tunggang Langgang Dihajar Korbannya'.

Mohamad Fadlin Auzini korban yang melawan dua begal di Cibaduyut Kota Bandung
Mohamad Fadlin Auzini korban yang melawan dua begal di Cibaduyut Kota Bandung (TRIBUNJABAR.ID/LUTFI AHMAD MAULUDIN)

Fadlin memastikan para pelaku memang menyasar kendaraannya meski cuma berhasil mengambil HP. 

"Cuma pas saya ngegeletakin motor, ikut ke motor saya, mau ngambil motor saya," katanya.

Bahkan, kata Fadlin, satu pelaku sempat membawa kunci motornya, namun kembali terjatuh.

"Yang satu lari bawa hanphone saya, yang satu lagi tadinya mau bawa kunci motor saya, cuma sama saya dilawan, jadi gak jadi," ujar Fadlin.

Satu pelaku yang dengan berlari kata Fadlin, tak tertangkap.

"Soalnya gak ada yang nolongin. Kalau ada mah pasti ketangkep, sebab saya balik lagi ke pelaku yang mau ngambil motor saya," kata Fadlin.

Fadli baru melaporkan kejadian tersebut ke polisi hari Senin, sebab sehari sebelumnya Ia memperbaiki sim card ponselnya ke gerai sebab HP-nya diambil pelaku.

Fadlin mengaku, akibat kejadian tersebut hanya hanphone-nya yang hilang, sedangkan motornya rusak di bagian depan.

"Motor rusak bagian depan dan remnya, sebab sempat terguling," kata Fadlin, saat ditemui tribun jabar, di Taman Cibaduyut Indah II, Selasa (1/8/2023).

Akibat duel dengan dua pelaku, Fadlin mengaku tidak mengalami luka parah.

"Hanya ini aja tangan (red-lecet dan memar) dan ada benjol di kaki, sedikit," kata Fadlin.

Soal kemungkinan pelaku membawa senjata tajam, Fadlin mengaku tidak kepikiran sama sekali.

"Saat kejadian gak kelihatan pelaku bawa senjata tajam. Saya juga gak kepikiran dia bawa sajam," kata Fadlin.

Fadlin mengaku, tahu pelaku membawa senjata tajam dari warga yang menolong, setelahnya kejadian duel.

"Kata warga, itu pelaku bawa cutter, cuma saya enggak ngeuh, saya juga gak kerasa (tersayat)," tuturnya.

Pisau cutter tersebut, terjatuh dan ditemukan warga namun Fadlin mengaku saat kejadian tak melihat pelaku mengeluarkan cutter.

"Bahkan, warga itu menyuruh saya memeriksa badan, takutnya ada luka," katanya.

Saat itu, kata Fadlin belum diketahui ada bagian tubuhnya yang terkena cutter.

"Tapi pas saya datang ke pos satpam, melihat rekaman CCTV, ternyata baru ketahuan jaket saya sobek," ujar Fadlin.

Fadlin mengungkap jaketnya sobek di bagian punggung.

"Bahkan tak hanya jaket, seragam kerja, dan kaus dalam juga sobek. Tiga lapis itu semua sobek, tapi alhamdulillah tak sampai luka," ucap Fadlin.

Soal warga yang tidak menolong, Fadlin pun juga menyayangkan hal tersebut. 

"Pas setelah kejadian, kata warga kirain masalah pribadi. Karena itu, warga membiarkannya," kata Fadlin.

Kendati begitu, Fadlin sulit menerima alasan itu sebab setidaknya warga melerai meski menganggap pertengkaran itu adalah masalah pribadi. 

"Setelah melerai, baru nanya, saya kan bukan orang situ, orang luar," tutur Fadlin.

Kini Fadlin cuma bisa berharap semoga pelaku segera ditangkap. 

"Harapannya, semoga pelakunya cepat ketangkep aja, biar gak ngelakuin hal yang kaya gitu lagi," ucap Fadlin.

Update berita terbaru di Google News SURYAMALANG.com 

(TribunJabar.id/Lutfi Ahmad Mauludin)

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved