Update Wali Murid Ketapel Mata Guru hingga Buta, Pelaku Menyerahkan Diri dengan Satu Syarat

Update cerita wali murid ketapel mata guru, akhirnya pelaku menyerahkan diri dengan satu syarat.

|
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Adrianus Adhi
TribunBengkulu.com
Zaharman (kanan) guru yang diketapel wali murid (kiri). Update cerita wali murid ketapel mata guru, akhirnya pelaku menyerahkan diri dengan satu syarat. 

Sampai saat ini, belum ada pihak dari kepolisian yang bersedia memberi komentar terkait penyerahan diri pelaku AJ ini.

AJ sendiri merupakan pelaku penganiayaan terhadap seorang guru SMA di Rejang Lebong bernama Zaharman (58).

Akibat dianiaya AJ yang tak lain adalah orang tua siswa, Zaharman menjadi buta karena diketapel.

Zaharman tidak hanya mengalami penganiayaanm, namun juga sempat diancam menggunakan Senjata Tajam (sajam).

Kejadian bermula saat Zaharman selaku guru olahraga menegur atau menindak muridnya yang sedang merokok di belakang sekolah pada saat jam sekolah pada Selasa (1/8/2023).

Setelah ditindak oleh Zaharman, murid berinisial PDM (16) berlari dan pulang ke rumahnya memanggil orang tua.

Mendapati pengaduan dari sang anak, orang tuanya AJ langsung mendatangi sekolah.

AJ masuk ke sekolah dan berkata kepada kepada satpam jika anaknya dipukul oleh Zaharman.

Baca juga: Ratapan Pilu Ayah Mahasiswa UI Ingin Pelaku Dihukum Mati, Firasatnya Tak Enak Sejak Zidan Dibunuh

Artikel Tribunbengkulu 'Guru SMA di Rejang Lebong Dilaporkan Balik Anak dari Wali Murid'

AJ (tengah) baju merah wali murid pelaku yang ketapel mata guru sampai buta
AJ (tengah) baju merah wali murid pelaku yang ketapel mata guru sampai buta (Tribun Bengkulu)

Kemudian satpam berusaha menahan atau melerai namun AJ malah mengeluarkan pisau dan ketapel.

Akhirnya setelah upaya paksa, AJ berhasil masuk ke sekolah dan bertemu dengan Zaharman.

Tanpa basa-basi, AJ langsung mengarahkan ketapel ke arah Zaharman dan tepat mengenai mata.

Melihat mata Zaharman mengeluarkan darah, AJ panik dan langsung berlari keluar sekolah.

Sebaliknya, dari pengakuan PDM (16) selaku siswa ia mengaku ditendang di bagian wajah sebelah kiri oleh guru tersebut. 

Bahkan PDM sudah membuat laporan dugaan kekerasan terhadap anak di Polres Rejang Lebong pada Rabu (2/8/2023).

Sumber: Surya Malang
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved