Berita Malang Hari Ini

Paket Internet 100 GB Hanya Rp 100.000, Smartfren Tambah 400 Base Transceiver Station di Malang Raya

Smartfren segera meluncurkan paket kuota internet 100 GB seharga Rp 100 Ribu pada 17 Agustus 2023.

Penulis: Mochammad Rifky Edgar Hidayatullah | Editor: Yuli A
rifky edgar
Dari kiri, Regional Outlet Brand Management South East Java Smartfren, Hatta Yoga Wardhana bersama Regional Head South East Java Smartfren, Deckey Prasetiyo saat menggelar jumpa pers di Malang, Jumat (11/8/2023). 

SURYAMALANG.COM, MALANG - Smartfren segera meluncurkan paket kuota internet 100 GB seharga Rp 100 Ribu pada 17 Agustus 2023.


Paket kuota internet 100 GB ini merupakan salah satu upaya Smartfren dalam mendukung pertumbuhan teknologi digital di Indonesia.


Apalagi saat ini Smartfren memiliki tagline baru, yakni 100 persen untuk Indonesia maju.


"Tepat pada 17 Agustus nanti kami akan melaunching produk baru 100 GB seharga Rp 100 ribu. Artinya hanya Rp 1.000 per 1gb," ucap Regional Head South East Java Smartfren, Deckey Prasetiyo saat menggelar jumpa pers di Malang, Jumat (11/8/2023).


Dalam peluncuran paket 100 GB ini nanti, Smartfren lebih menyasar kepada kaum milenial, pelajar dan para gamers.


Serta juga mengharapkan pengguna lama Smartfren agar dapat top up dengan nominal yang lebih tinggi.


"Dengan kuota 100 GB sangat bisa dimanfaatkan untuk apa saja. Bisa dibuat tethering lewat hape kan. Terus kuotanya juga besar," ujarnya.


Tak hanya itu, untuk menguatkan jaringannya, saat ini sudah ada 400 Base Transceiver Station atau BTS Smartfren di Malang Raya.


Jumlah tersebut cukup banyak, setelah sebelumnya Smartfren telah menambah 45 BTS di Malang Raya saat persiapan mudik lebaran kemarin.


Deckey berharap, produk baru 100 GB ini diharapkan dapat bermanfaat untuk masyarakat.


Apalagi Smartfren juga menggratiskan biaya telepon antar pengguna Smartfren.


"Ya intinya kami mengapresiasi hari kemerdekaan Republik Indonesia untuk memberikan kuota yang lebih,"


"Untuk mengekspresikan generasi muda, untuk mengeluarkan talentanya terutama untuk para gamers. Apalagi e-sport sekarang sudah masuk kurikulum. Jadi beri full kuota yang cukup terjangkau," tandasnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved