MotoGP

Jadwal Siaran Langsung MotoGP Austria 2023 di Trans 7, Aprilia Buka Tangan Bagi Marc Marquez

Tayang: Sabtu, 12 Agustus 2023 14:05 WIB

Penulis: Dyan Rekohadi | Editor: Dyan Rekohadi

Jadwal Siaran Langsung MotoGP Austria 2023 di Trans 7, Aprilia Buka Tangan Bagi Marc Marquez

Instagram/@marcmarquez93

Jelang MotoGP Austria 2023, rumor Marc Marquez hengkang dari Honda kembali menguat, kini kubu Aprilia yang membuka tangan bila si Baby Alien mau bergabung

Baca Selanjutnya:

DBL Malang 2025 Resmi Dibuka, Digelar di GOR Bima Sakti Kota Malang

SURYAMALANG.COM - JADWAL siaran langsung MotoGP Austria 2023 akan ditayangkan di Trans 7 akhir pekan depan Minggu, 20 Agustus 2023.

Program Siaran langsung MotoGP Austria 2023 di Trans 7 dijadwalkan untuk Sprint Race pada Sabtu, (19/8/2023) jam 22.45 WIB.

Sedangkan jadwal balapan utama MotoGP Austria 2023 disiarkan langsung Trans 7 pada Minggu, 20 Agustus 2023 mulai jam 17.00 WIB.

Balapan seri MotoGP Austria 2023 sudah diliputi suasana bursa transfer pembalap yang mulai menghangat.

Sejumlah pembalap akan berusaha menunjukkan penampilan impresif agar bisa tetap mempertahankan kursi di timnya untuk musim depan.

Sejumlah pembalap ada yang sudah memastikan kontraknya musim depan.

Sedangkan sejumlah pembalap lagi akan menjalani balapan di tengah dilema aknkah bertahan atau hengkang dari tim yang dibela saat ini meski masih dalam ikatan kontrak.

Jelang MotoGP Asutria 2023 rumor terbaru terkait bursa transfer MotoGP 2024 kembali mengarah pada Marc Marquez.

Marc Marquez yang terpuruk di musim ini tak lepas dari rumor meninggalkan tim Repsol Honda.

Sebagai seorang juara dunia 8 kali apa yang dialami Marc Marquez musim ini sungguh tragis.

Marc Marquez belum bisa mendapatkan poin di balapan utama MotoGP 2023.

Crash dan DNF selalu jadi ending Marc Marquez tiap kali turun balapan .

Kondisi Honda memang jadi sorotan ketika terlihat tak mampu bersaing dengan motor pabrikan Eropa.

Pengembangan RC213V terkesan jalan di tempat membuat rumor Marc Marquez hengkang dari Honda di MotoGP 2024 begitu kencang.

Namun pertanyaaannya, tim mana yang akan diperkuat pemilik 8 gelar juara dunia ini.

Sebelumnya Ducati dirumorkan bersedia menampung pemilik nomor balapan 93 itu jika ia hengkang dari Honda.

Terbaru, Aprilia, secara mengejutkan, membuka hati kepada rider berjuluk The Baby Alien ini.

Antonio Jimenez sebagai kepala kru Aprilia menyampaikan pabrikan yang sangat mungkin untuk diperkuat Marc Marquez ialah timnya.

Dia memandang ada beberapa alasan mengapa Ducati dan KTM tak mungkin untuk menggunakan jasa pembalap asal Spanyol tersebut.

"Di dunia ini Anda tidak pernah tahu apa yang bisa terjadi. Kami semua tertarik dengan Honda dan Yamaha yang ada di depan," buka Antonio.

Hengkang dari Repsol Honda menjadi keputusan paling tepat bagi Marc Marquez jika ingin menambah koleksi gelar juara dunianya.

"Dengan Marc (Marquez), tahun-tahun berlalu, dia terus menjadi salah satu yang terbaik, dia tidak bisa membuang waktu jika ingin menjadi juara dunia."

"Dia memiliki dua pilihan, dia menunggu dan dia kehilangan potensi dan keinginannya atau jika dia tidak melakukan perubahan.

"Saya melihat sulit baginya untuk bergabung dengan KTM dengan masalah itu, dan mereka harus menempatkan Acosta. Di Ducati saya kira tidak, di Aprilia bisa jadi, awalnya semua pembalap punya kontrak," terang Antonio Jimenez.

Pabrikan Aprilia diketahui sudah menyegel line-up pembalap untuk musim depan.

'Adik' dari Ducati tersebut masih percaya kepada duet Aleix Espargaro dan Maverick Vinales. Akan tetapi di bursa transfer pembalap MotoGP, apapun masih bisa terjadi, termasuk kepindahan Marquez ke Aprilia.

Marc Marquez sudah kembali crash, kali ini di Sesi latihan bebas 2 (FP2) MotoGP Belanda 2023 di hari ini, Jumat (23/6/2023) (MotoGP)

Sebaliknya, Garasi Honda, tepatnya tim satelit LCR kini jadi incaran sejumlah pembalap.

Tim LCR Honda yang bakal ditinggal dua pembalapnya saat ini menjadi incaran pembalap MotoGP maupun pembalap Moto2 yang ngebet naik kelas.

Pembalap Moto2 yang membela tim GASGAS Aspar Jakde Dixon berkeinginan memanfaatkan loker satu kursi rider kosong.

Sebelumnya, pembalap senior Johann Zarco juga memberi kode bersedia menunggangi Honda jika lepas dari Ducati akhir musim ini.

Kepergian Alex Rins ke Yamaha untuk MotoGP 2024 belum menemukan pengganti.

Di sisi lain, LCR Honda juga menimbang akan menggantikan Takaaki Nakagami dengan juniornya, Ai Ogura yang kini membalap di kelas Moto2.

Praktis, Jake Dixon berpeluang besar untuk berlabuh ke LCR Honda ketimbang Gresini Racing yang sekarang banyak diminati pembalap kelas premier dan di bawahnya.

Pembalap GASGAS Aspar Team Moto2, Jake Dixon, semakin menegaskan niatannya untuk naik ke MotoGP pada 2024

Sejauh ini, ada dua pembalap yang diproyeksikan mentas di MotoGP 2024 dari kelas Moto2, yakni Pedro Acosta dan Tony Arbolino.

Peluang Dixon untuk mengikuti jejak dua rekannya tersebut terbuka lebar.

Namun jika ingin menjadi bagian Gresini Racing, jelas hal yang sulit.

Mengingat banyak rider yang terus dispekulasikan bakal menjadi tandem Alex Marquez, mulai Arbolino, Franco Morbidelli, hingga Joan Mir.

Kabarnya, manajer dari Dixon juga tengah menjajaki peluang mengantarkan kliennya bergabung ke LCR Honda.

Praktis tim satelit Honda ini membutuhkan pengganti Alex Rins yang hengkang ke Yamaha.

"100 persen saya ingin ke MotoGP. Saya merasa jauh lebih nyaman, bahkan saat saya menjalani dua balapan di Silverstone dan Aragon. Ruangnya terbatas dan ada banyak rider, tetapi Frankie, manajer saya, bicara dengan semua orang yang harus ia ajak bicara," ujar rider Inggris ini.

Secara peluang memang kecil baginya untuk membela Gresini. Namun jika ingin ngotot debut di kelas premier musim depan, maka LCR Honda merupakan pilihan realistis.

Terlepas bagaimana pengembangan RC213V-nya yang terkesan lelet.

Dengan usianya yang kini sudah 27 tahun, tentu terbilang tua bagi rider yang akan menyandang status rookie jika debutnya di MotoGP 2024 terealisasi.

Terlebih Dorna juga membutuhkan Dixon sebagai branding pembalap Inggris selepas Cal Crutchlow memutuskan pensiun di tahun 2020.

Hanya saja seperti yang dialami Rins musim ini, Jake Dixon harus siap mengalami kondisi sulit jika bergabung ke LCR Honda.