Tingkah Mayang Tertawakan Upacara Bendera Ramai Kecaman, Hormat Sambil Rebahan Komandan Jadi Lelucon

Tingkah Mayang tertawakan upacara bendera ramai kecaman, hormat sambil rebahan komandan jadi lelucon.

Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Eko Darmoko
TikTok @dyannatjandra/Youtube Sekretariat Presiden
Paskibraka (kiri), Mayang (kanan). Tingkah Mayang tertawakan upacara bendera ramai kecaman, hormat sambil rebahan komandan jadi lelucon 

SURYAMALANG.COM, - Tingkah Mayang menertawakan Upacara Bendera 17 Agustus banjir kecaman setelah video-nya tersebar. 

Selain hormat sambil rebahan, Mayang juga ikut menertawakan komandan Upacara Bendera gara-gara lelucon temannya. 

Alhasil, adik kandung mendiang aktris Vanessa Angel itu dianggap telah menghina upacara bendera

Wanita bernama lengkap Mayang Lucyana Fitri itu bahkan bisa mendapat ancaman pidana bila ada pihak-pihak yang tidak terima.

Kejadian berawal saat Mayang menyaksikan upacara bendera perayaan HUT ke-78 RI melalui tayangan televisi pada Kamis, (17/8/23) lalu. 

Dalam video, ada sekitar tiga orang teman wanita yang bersama Mayang saat itu. 

Lalu ketika komandan upacara memberi perintah hormat dan Presiden Jokowi ikut hormat, teman-teman Mayang justru tertawa terpingkal-pingkal. 

Salah seorang teman yang merekam video menyuruh Mayang serta kawan-kawan yang lain untuk segera hormat. 

"Hormat weeh, hormat" ujar perekam video yang disambut tawa oleh Mayang

Mayang yang terlihat sedang rebahan atau tidur di atas kasur langsung hormat sambil cekikikan. 

"Hormat kalian semua" kata perekam video lagi. 

Lalu teman Mayang lainnya mengomentari gaya hormat para hadirin yang mengikuti upacara di Istana. 

"Hormatnya ada yang gini, ada yang gini" kata teman Mayang

Lalu saat komandan upacara memberi perintah lagi untuk hormat, tawa Mayang dan teman-temannya semakin kencang. 

Hal itu dipicu oleh aksi teman Mayang yang menirukan suara melengking komandan upacara saat memberi aba-aba "hormat grak".

Baca juga: Aturan Aneh di Dusun Kediri TNI/Polri Dilarang Masuk, Bukan Sentimen Tapi Pantangan, Ini Alasannya

Artikel TribunJatim.com 'Tertawakan Upacara HUT ke-78 RI, Mayang Terancam Penjara 5 Tahun'.

Mayang ikut menertawakan komandan upacara saat teman membuatnya sebagai lelucon
Mayang ikut menertawakan komandan upacara saat teman membuatnya sebagai lelucon (YouTube Cumicumi)

Menilai tindakan tersebut, pakar hukum Jaenudin mengatakan Mayang dapat dilaporkan ke polisi atas dugaan penghinaan.

"Apabila memang tujuan mereka untuk melecehkan atau menghina apapun itu yang ada di dalamnya," ucapnya melansir YouTube Cumicumi, Rabu (23/8/2023). 

"Paling tidak fokusnya jelas yang mereka lihat itu adalah upacara 17 Agustus yang memang itu merupakan momen sakral" imbunya. 

"Bisa saja hal ini dilaporkan atas dugaan penghinaan dan sebagainya," terang Jaenudin.

Mayang kini juga terancam lima tahun penjara.

Begitu pula teman yang mengunggah video tersebut di media sosial dengan ancaman empat tahun penjara.

"Karena bagaimana pun terkait bendera dan lagu kebangsaan sendiri itu sudah diatur dalam Undang-undang Nomor 24 Tahun 2009, bahkan hukumannya bisa sampai lima tahun penjara" ujar Jaenudin. 

"Terkait akun yang sudah meng-upload video ini juga bisa dikenakan sanksi pidana dengan Undang-undang ITE Pasal 27 Ayat 3 dengan ancaman sampai empat tahun penjara," ungkapnya.

Jika ada pihak yang melaporkannya, maka Mayang bisa diseret ke meja hijau.

"Kalau memang jelas-jelas terbukti, harus ada yang melaporkan dulu dari masyarakat terkait hal ini," imbuhnya.

Baca juga: Rumor Bella Bonita Hamil Duluan Terjawab, Saksi Mata di Pernikahan Denny Caknan Bahas Kembar Mayang

Pendapat pakar hukum Jaenudin soal tingkah Mayang
Pendapat pakar hukum Jaenudin soal tingkah Mayang (YouTube Cumicumi)

Secara pribadi, Jaenudin ikut kesal dengan tingkah Mayang dan teman-temannya.

Bahkan Jaenudin mempertanyakan, apakah Mayang tidak pernah sekolah. 

"Tanggapan pribadi saya sangat menyesalkan ya, kok bisa berperilaku seperti itu? Memang dia tidak pernah sekolah?" ungkap Jaenudin. 

"Tidak pernah memiliki pendidikan moral, menghargai orang lain, dan sebagainya?" kata Jaenudin lagi. 

"Apalagi di situ kan yang dia tertawakan ada Pak Jokowi sebagai simbol negara" imbuhnya.  

"Istilahnya sedang ada upacara 17 Agustus," sambungnya.

Sikap Mayang ini pun disayangkan, karena tak ada yang lucu, tetapi mereka tertawa terbahak-bahak.

Jaenudin menduga, Mayang dan teman-temannya memang sengaja melakukan hal tersebut dan berniat melecehkan.

"Itu sangat disayangkan, yang lucu apanya? Kalau terbersit dalam pemikiran saya, emang itu dengan sengaja gitu lho" jelas Jaenudin. 

"Bisa jadi itu melecehkan dan sebagainya," ujarnya.

Jaenudin memberi saran agar Mayang dan teman-temannya segera meminta maaf sebelum kasus ini berbuntut panjang.

"Kita sarankan Mayang dan semua pihak yang menertawakan, segera meminta maaf di media sebelum ada yang melaporkan" urai Jaenudin. 

"Karena tindakan itu sangat tidak etis dan kita anggap tidak bermoral," tutup Jaenudin.

Akibat aksinya tersebut, Mayang membuat netizen geram dan viral di media sosial hingga jadi buah bibir.

Update berita terbaru di Google News SURYAMALANG.com 

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved