Pengakuan Ibu Bayi Tertukar Diadu Domba Rumah Sakit, Pihak Dian Diklaim Ikhlas Anaknya Tertukar

Pengakuan ibu bayi tertukar diadu domba rumah sakit, pihak Dian diklaim ikhlas anaknya tertukar

Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Adrianus Adhi
KompasTV
Dian (kiri), Siti Mauliah (kanan). Pengakuan ibu bayi tertukar diadu domba rumah sakit, pihak Dian diklaim ikhlas anaknya tertukar 

Namun saat itu Dian dan suaminya, Hartono tidak begitu saja menuruti permintaan rumah sakit dan enggan memberikan klarifikasi.

"Saya menyampaikan, baiknya dari pihak rumah sakit menyelesaikan dulu sama Bu Siti, baru ketika ada perkembangan semacam apa, kita dikonfirmasi menindaklanjuti ini," jawab Hartono, suami Dian.

Dengan pengakuan tersebut, Siti Mauliah terkejut lantaran baru mengetahui fakta tersebut sekarang.

Siti menduga kedatangan RS Sentosa ke rumah Dian terjadi karena saat itu Siti ngotot ingin melakukan tes DNA.

"Berarti itu di saat mediasi saya sama rumah sakit meminta ngotot untuk tes DNA yang pertama, berarti bener-bener menyangkal mereka gak mau awal DNA pertama itu," kata Siti Mauliah.

"Saya baru denger banget ini sekarang, baru denger-denger pihak rumah sakit ikut melobi kasus ini, kok bisa gitu ya," sambungnya.

Tindakan Rumah sakit yang seolah 'melobi' Dian pun membuat Siti menguak pengakuan yang berbeda.

Pasalnya, kepada Siti Mauliah, rumah sakit mengatakan jika pihak keluarga Dian dan Hartono sudah mengikhlaskan bayinya tertukar.

Tak ayal atas pernyataan dari rumah sakit tersebut sempat membuat Siti meradang hingga medatangi Dian kembali. 

"Bener-bener itu rumah sakit bohong, mangkanya saya waktu bulan Juni saya datangi ibu Dian ini saya langsung mempertanyakan beliau bener-bener atau tidak apa kata rumah sakit bahwa mereka sudah mengikhlaskan bayinya mau ketuker atau tidak pokoknya sudah gak bermasalah," terang Siti Mauliah.

Sementara, Dian mengaku dengan tegas tidak pernah memberi pernyataan mengikhlaskan bayinya tertukar kepada pihak rumah sakit Sentosa.

Bahkan, Dian juga membantah pernyataan rumah sakit yang mengaku diusir saat berkunjung ke rumahnya.

"Enggak, rumah sakit juga dateng cuma sekali, nah bu Siti juga sempet klarifikasi juga ke kita apa bener rumah sakit datang dua kali, terus diusir sampai tengah malem, padahal kita klarifikasi didatengi rumah sakit itu baru sekali, tidak dua kali," ungkap Dian.

Mendengar hal tersebut, amarah Siti Mauliah bak memuncak menyebut RS sentosa tidak beres.

Siti mengatakan jika yang menyampaikan pernyataan tersebut merupakan Direktur dari RS Sentosa, Margaretha Kurnia.

Halaman
123
Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved