Kebakaran di Kawasan Gunung Bromo
TNBTS Hanya Buka 13 Jam, Foto Prewed Picu Kebakaran di Bukit Teltubbies
Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB TNBTS) kembali menutup kawasan wisata Gunung Bromo sejak 6 September 2023 pukul 22.00 WIB.
Penulis: Benni Indo | Editor: Zainuddin
SURYAMALANG.COM, MALANG - Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB TNBTS) kembali menutup kawasan wisata Gunung Bromo sejak 6 September 2023 pukul 22.00 WIB. Penutupan kembali karena adanya kebakaran di kawasan Bukit Teltubbies.
BB TNBTS sempat membuka kawasan wisata Gunung Bormo pada 6 September pukul 09.30 WIB. Pembukaan ini karena petugas telah berhasil memadamkan kebakaran hutan di kawasan Perum Perhutani dan TNBTS di sekitar view point.
13 jam setelah pembukaan kawasan wisata itu, BB TNBTS kembali menutup kawasan tersebut.
"Sekarang kami menutup lagi sejak 6 September pukul 22.00 WIB sampai batas waktu yang tidak bisa ditentukan," kata Septi Eka Wardhani, Kepala Bagian Tata Usaha BB TNBTS kepada SURYAMALANG.COM, Kamis (7/9).
Penutupan total itu untuk memperlancar proses pemadaman dan demi keamanan pengunjung. Pengunjung yang telah membeli karcis melalui booking online dapat mengajukan penjadwalan ulang saat wisata kembali buka.
BB TNBTS akan menginformasikan tata cara penjadwalan ulang dalam pengumuman selanjutnya.
"Kami mengimbau masyarakat, pengunjung, dan pelaku jasa wisata untuk menjaga kawasan BB TNBTS dari kebakaran hutan. Jangan menyalakan api dan sejenisnya, seperti petasan kembang api atau flare. Itu demi keselematan bersama. Jika menemukan titi api, segera melapor ke petugas," terang Septi.
Beredar video viral yang menggambarkan pemotretan dengan latar belakang kobakaran api di kawasan Bukit Teltubbies. Terdengar narasi pelaku membakar kawasan tersebut, tapi mereka tetap santai beraktivitas.
Dalam video viral itu juga tertera tulisan bahwa pelaku yang menyalakan flare telah dimintai keterangan di Polres Probolinggo.
"Nih orang-orang sedang membuat kebakaran seperti ini tapi masih santai-santai. Nih orangnya! Nah, santai banget dong mereka. Wah, tidak mau tanggung jawab nih orangnya," ucap seseorang di dalam video tersebut.
Video viral itu juga menunjukan pemandangan api yang menyala pada malam hari. Api terlihat menjulur ke atas perbukitan.
"Ini gara-gara prewedmu, jadinya seperti ini. Malam-malam di Bromo karena ulahmu. Banyak yang kalian rugikan," ucap seseorang yang lain di video yang sama.
Humas BB TNBTS, Endrip Wahyutama mengatakan kebakaran lahan tersebut akibat flare yang dinyalakan oleh orang-orang yang sedang foto pra nikah atau prawedding.
"Perlu penyelidikan lebih lanjut. Itu ranahnya kepolisian," ujar Endrip.
Endrip menjelaskan kepolisian telah menangkap sejumlah orang yang diduga memicu kebakaran tersebut. Endrip menegaskan BB TNBTS fokus pada pengendalian dan pemadaman api.
Endrip minta masyarakat mengikuti imbauan dari BB TNBTS agar tidak terjadi kebakaran.
"Kami tutup segala aktivitas kunjungan. Mohon maaf atas ketidaknyamanannya," terangnya.
Pasangan Prewed di Bromo Tetap Nikah Setelah Bakar 500 Hektar Lahan, Trauma Gak Mau Pasang Foto |
![]() |
---|
Pengakuan Pria Prewedding Pakai Flare di Bromo, Hendra Menyesal Berusaha Padamkan Api Tapi Gagal |
![]() |
---|
Fakta-fakta Tornado Api di Bromo Akibat Prewedding, BMKG Sebut Penyebabnya Fenomena Dust Devil |
![]() |
---|
Hasil Foto Prewedding di Bromo yang Bikin Kebakaran, Fotografer Lain Ikut Emosi: Jelek Banget! |
![]() |
---|
Bromo Ditutup, Wisatawan Berlibur ke Kayutangan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.