Rumor Bursa Transfer MotoGP Panas, Marc Marquez dan Joan Mir Berebut Tinggalkan Honda ke Ducati

Kedua pembalap Juara Dunia MotoGP itu kompak menyebut bahwa RC213V nya belum berkembang banyak, bahkan masalahnya masih sama seputar daya cengkeram terhadap lintasan.

Joan Mir lebih dulu berkoar bahwa dirinya dilanda frustrasi akan kondisinya di Honda.

Kabar yang berkembang, manajer Joan Mir tengah berusaha untuk mengeluarkan kliennya dari Honda bagaimanapun caranya.

Meski diketahui Joan Mir terikat kontrak hingga akhir musim 2024, tapi mantan pebalap pabrikan Suzuki itu akan berusaha mnyudahi kontraknya lebih cepat.

Marc Marquez juga menunjukkan reaksi negatif akan hasil uji coba prototipe Motor Honda untuk MotoGP 2024.

Ia menunjukkan sinyal keinginannya untuk tinggalkan Honda ketika ia mengomentari hasil tes.

Pembalap berjuluk Baby Alien itu menunjukkan ketidakpuasannya setelah untuk pertama kalinya mencoba prototipe motor Honda untuk musim depan.

"Permasalahannya masih banyak, setidaknya masih sama, tapi saya butuh waktu untuk membuat keputusan," ujar Marc Marquez dalam wawancara dengan MotoGP.com.

Ada kemungkinan Marc Marquez akan membuat keputusannya di seri MotoGP depan yakni saat MotoGP India atau MotoGP Jepang 2023.

Pernyataan Marc Marquez itu didasarkan pada hasil uji coba yang dijalaninya .

Terkait tim tujuan jika dua pembalap itu meninggalkan Honda, Joan Mir sebenarnya sudah masuk daftar kandidat pembalap Gresini menggantikan Fabio Di Giannantonio.

Tak berselang lama, Marc Marquez juga diisukan merapat ke tim pimpinan Nadia Padovani.

Hal itu dikonfirmasi oleh bos Ducati, Gigi Dall'Igna. 

"Sebuah penghargaan terhadap kami sebagai pengembang motor bahwa Marc Marquez ingin bergabung dengan kami," terang pria yang juga disebut masuk radar Honda Racing Corporation ini.

Gresini Ducati pun hingga kini belum memberikan keputusan siapakah pembalap yang bertandem dengan Alex Marquez musim depan.