Kronologi Kepala Sekolah Bully 3 Siswanya, Disuruh Jilat Tembok dan Makan Kertas, Dipukul Pakai Kayu

Kronologi Kepala Sekolah bully 3 siswanya, disuruh jilat tembok dan makan kertas, dipukul pakai kayu.

Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Dyan Rekohadi
Ilustrasi Canva.com
Siwa SD korban bully kepala sekolah. Kronologi Kepala Sekolah bully 3 siswanya, disuruh jilat tembok dan makan kertas, dipukul pakai kayu 

"Saya dipukul sebanyak tiga kali dan teman SB dipukul sekali,"ungkap JT.

Baca juga: Riwayat Warung Mbok Yem di Gunung Lawu, Selamat dari Kebakaran, Kondisi Pemiliknya Terungkap

Ilustrasi
Ilustrasi siswa SD (IST)

Selain pakai kayu, JT juga dipukul pakai tangan berulangkali di tubuhnya dan karena tidak tahan dipukul, JT akhirnya menangis.

Akibat dipukul, tubuh bocah itu sempat kesakitan dan ada tanda di lengan kiri bagian atas.

Orang tua yang mengetahui kejadian itu lalu bersama JT mendatangi Markas Kepolisian Sektor Kualin, TTS untuk membuat laporan polisi.

Hal itu dibenarkan Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah NTT Komisaris Besar Polisi Ariasandy.

"Kasus ini telah dilaporkan pada tanggal 18 September 2023, dengan laporan polisi nomor LP/B/25/IX/2023/Sek Kualin/Res TTS/Polda NTT," kata Ariasandy, kepada Kompas.com, Kamis sore.

Para korban lanjut Ariasandy, telah divisum et rerpertum.

Saat ini, polisi sedang memeriksa sejumlah saksi dan rencananya memanggil terlapor untuk dimintai keterangan. 

Update berita terbaru di Google News SURYAMALANG.com 

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved