Rekam Jejak Dokter Tifa yang Viral Pertanyakan Ijazah Gibran, Di Media Sosial Pernah Senggol Ganjar

Berikut ini rekam jejak Dokter Tifa yang viral pertanyakan ijazah Gibran Rakabuming di media sosial. Pernah senggol Ganjar Pranowo hingga Jokowi.

Penulis: Frida Anjani | Editor: Eko Darmoko
Tribunnews
Selain GIbran Rakabuming, Ternyata Dokter Tifa Pernah Senggol Ganjar Pranowo 

SURYAMALANG.COM - Berikut ini rekam jejak Dokter Tifa yang viral pertanyakan ijazah Gibran Rakabuming di media sosial. 

Sebelumnya, sosok Dokter Tifa melalui media sosialnya pernah senggol Ganjar Pranowo hingga Presiden Jokowi. 

Beberapa hari terakhir muncul sosok dokter Tifa, perempuan yang mempertanyakan ijazah pendidikan Calon Wakil Presiden (Cawapres) Koalisi Indonesia Maju (KIM), Gibran Rakabuming Raka.

dokter Tifa lewat akun Twitternya, @DokterTifa, mempertanyakan keabsahan ijazah S1 Gibran sehingga ramai di media sosial.

Dalam postingannya tersebut,  dokter Tifa curiga jika Gibran hanya lulusan program studi yang setara Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).

Potret Dokter Tifa
Potret Dokter Tifa (Tribunnews)

Baca juga: Reaksi Gibran Ijazahnya Dituduh Palsu, Tantang Balik dokter Tifa Siap Belikan Tiket Pesawat

Baca juga: Gibran Sapa Kader Tidar Gerindra Secara Virtual, Bicara Lapangan Kerja Hingga Energi Terbarukan

Menilik rekam jejaknya di media sosial, dokter Tifa juga pernah mengunggah unggahan bernada penghinaan ke Ganjar Prabowo juga menuding ijazah Presiden Joko Widodo (Jokowi) palsu.

Melansir akun Twitter dokter Tifa, dirinya pernah mengunggah  cuitan bernada sindiran kepada Ganjar Pranowo.

Kala itu, dokter Tifa mengomentari saat Ganjar Pranowo mendapatkan undangan naik haji oleh pemerintahan Arab Saudi.

dokter Tifa mengomentari posisi duduk Ganjar Pranowo ketika berada di mobil jemputan khusus. 

Ia pun menyinggung soal Etiket Internasional  terkait posisi duduk Ganjar Pranowo tersebut. 

Baca cuitan lengkanya di sini>>> KLIK

Cuitan Dokter Tifa saat senggol Ganjar Pranowo
Cuitan Dokter Tifa saat senggol Ganjar Pranowo (Twitter)

Lantas, siapakah sosok dokter Tifa?

 dokter Tifa memiliki nama lengkap Tifauzia Tyassuma.

Ia berprofesi sebagai seorang dokter, akademisi, nutrional epidemiology, dan integrative health, mengutip kebumenkab.go.id.

Mengutip dari akun Linkedin miliknya, dokter Tifa merupakan lulusan dari Fakultas Kedokteran Universitas Gajah Mada (UGM).

Ia juga mendapat gelar Ph.D sebagai ahli Molecular Epidemiology dari Universitas Indonesia (UI).

dokter Tifa menjabat sebagai Executive Director di Center for Clinical Epidemiology & Evidence RS Cipto Mangunkusumo Jakarta sejak 2009.

Selain itu, dokter Tifa juga menjabat sebagai Sekretaris Jenderal untuk Indonesian Clinical Epidemiology & Evidence-Based Medicine Network sejak tahun 2010.

Dirinya menduduki jabatan Presiden Ahlina Institute, Jakarta sejak tahun 2017.

Artikel TribunSolo.com 'Sosok dokter Tifa yang Tuding Ijazah Gibran Palsu'.

Cuitan Terbaru dokter Tifa

Saat tudingan mengenaik ijazah Gibran palsu mulai viral, dokter Tifa membuat cuitan bari di Twitter yang kini berubah menjadi aplikasi X. 

Dalam cuitannya, dokter Tifa mengelak sudah menyebut ijazah Gibran palsu

Dirinya mengaku hanya mempertanyakan di mana dirinya kuliah dulu. 

"Bran @gibran_tweet, Sy tdk pernah bilang ijazahmu palsu. Saya tanya: Kamu kuliah di mana? Singapore, Australia, atau Inggris? Jawab: "Saya kuliah di Singapur, tp dpt ijazah dr Universitas Inggris" Simpel Ra sah ngegas. Nek ono sing nuduh ijazahmu abal2 yo kuwi risikomu," tulis akun @DokterTifa, Senin (20/11/2023). 

Cuitan Terbaru Dokter Tifa
Cuitan Terbaru Dokter Tifa (Twitter)

Respons Gibran

Imbas cuitan dokter Tifa, jenjang pendidikan cawapres Koalisi Indonesia Maju (KIM), Gibran Rakabuming Raka menjadi bahasan ramai di media sosial.

Itu setelah ada sejumlah warga net yang mengunggah foto saat Gibran di wisuda di Management Development Institute of Singapore (MDIS)

Dalam foto itu, terdapat keterangan dua institusi pendidikan yang berbeda, yakni MDIS Singapure dan University of Bradford Inggris. 

Postingan Dokter Tifa yang tuding ijazah Gibran palsu
Postingan Dokter Tifa yang tuding ijazah Gibran palsu (Twitter)

Baca juga: Momen Kocak Kaesang Dikira Gibran Rakabuming Pas Blusukan: Saya Ketum Partai, Bukan Cawapres

Gibran pun angkat bicara terkait ramainya jenjang pendidikan yang menjadi bahasan ramai di media sosial.

Dia membawa bukti ijazah yang didapatkannya dari yang bekerja sama dengan University of Bradford. 

Itu ditunjukkannya saat ditemui wartawan di Balai Kota Solo, Senin (20/11/2023).

Ijazah yang ditunjukkan Gibran terdapat tulisan berikut : 

University of Bradford. 

it is hereby certified that

Gibran rakabuming Raka

having completed the approved course of study was at a congregation held today admitted to the Degree of 

Bachelor of Science

with

second class honours second division

in 

marketing

Ijazah tersebut tertandatangani pada 13 November 2010

"Ini saya bawa. Lagi pula sudah saya upload di KPU. Biar cepat selesai," ungkapnya sembari menunjukkan ijazah tersebut di kantornya, Senin (20/11/2023).

Gibran Rakabuming tunjukkan ijazah miliknya.
Gibran Rakabuming tunjukkan ijazah miliknya. (Tribunnews)

Ijazah University of Bradford tersebut telah dilaporkan ke Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) RI.

Kemendikbudristek juga telah mengeluarkan surat keputusan (SK) terhadap ijazah tersebut. 

Di laman Kemendikbudristek, nomor SK terhadap ijazah Gibran tercatat : 2296/Belmawa/Kep/IJLN/2019.

Itu dilengkapi dengan keterangan bahwa Gibran mengambil kuliah di University of Bradford dengan program studi marketing dengan gelar Bachelor of Science. 

Gelar tersebut kemudian disetarakan menjadi sarjana. 

Berdasarkan penelusuran TribunSolo.com, laman MDIS menyampaikan bila mereka pernah terafilisasi dengan University of Bradford UK.

Dua institusi pendidikan tersebut juga pernah menggelar acara wisuda pada 2017. 

Namun, kini University of Bradford tidak termasuk dalam daftar kampus yang bekerja sama dengan MDIS.

Saat ini berdasarkan situs MDIS hanya ada delapan mitra yakni Prifysgol Bangor University, Edinburgh Napier University, Teesside University, Leeds Beckett University, University of Central Oklahoma, Northumbria University, University of Sunderland, serta University of Roehampton London.

Gibran merasa heran baru sekarang ijazahnya dipermasalahkan.

Dirinya menanggapi santai bentuk black campaign semacam ini.

"Kalau palsu harusnya dipermasalahkan dari awal waktu pendaftaran," jelas dia.

"Ya biasa (black campaign). Makanya saya bawakan ijazah," tambahnya.

Ijazah Gibran bukan kali pertama dipermasalahkan, diantaranya pada 12 Oktober 2022 dan 4 Februari 2023.

Saat itu, Gibran dituding membeli ijazah luar negeri.

Gibran saat itu juga telah merespons soal itu. 

Ia pun mengaku harus berjuang agar bisa mendapatkan ijazah.

"Mengko (nanti) tak posting foto wisuda. Telitinen diedit po ora (diteliti saja diedit atau tidak). Ijazah e sisan (ijazahnya sekalian). Aneh-aneh wae sekolah angel-angel sok sangune kurang barang (aneh-aneh saja, sekolah susah-susah kadang sangunya kurang juga)," jelasnya saat ditemui di Balai Kota Solo pada 12 Oktober 2022.

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved