Berita Sampang
Jawaban Polos Bocah SD Motoran dari Madura ke Jakarta, Pinjam Rp100 Ribu ke Tetangga Sisa Rp10 Ribu
Jawaban polos bocah SD motoran dari Madura ke Jakarta, pinjam Rp100 ribu ke tetangga sisa Rp10 ribu.
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM, - Jawaban polos bocah SD motoran dari Madura ke Jakarta diungkap D yang masih berusia 10 tahun.
Ternyata D dan temannya MZ yang berusia 11 tahun meminjam uang ke tetangga mereka senilai Rp 100 ribu untuk modal berangkat ke Jakarta.
Dua bocah itu lantas menceritakan seperti apa cara mereka bertahan menempuh perjalanan 400 km dari Madura sampai diamankan polisi di Semarang.
Saat ditanya oleh petugas, D mengaku uang Rp 100 ribu yang mereka bawa adalah hasil dari meminjam ke tetangga.
Kemudian pakaian yang dibawa hanya baju yang melekat di tubuh mereka, berupa kaos oblong, celana pendek, serta sandal jepit.
D mengatakan, Ia dan MZ berboncengan berangkat dari rumahnya di Sampang, Madura menuju Jakarta pada (19/11/2023) sekitar 13.00 WIB.
Perjalanannya ke luar kota baru pertama kali mereka lakukan sehingga D dan MZ tidak mengetahui rute lalu berinisiatif menggunakan Google Map (GPS).
"Kita menyetir bergantian, tanpa menggunakan helm dan selama perjalanan tidak bertemu Polisi," ujar D, Selasa (21/11/2023).
Baca juga: Tawaran Duit dari Hotman Paris Ditolak Pramugari, Sosok Bella Jadi Sorotan Tak Tergiur Kemewahan
Artikel TribunJateng.com 'Inilah Motor yang Dikendarai 2 Bocah SD Nekat, Madura - Semarang'.

Saat malam hari dua bocah itu menginap di sebuah Gardu yang lokasinya di pinggir jalan raya Kabupaten Tuban, Jawa Timur.
Kemudian keesokan harinya, D dan MZ melanjutkan perjalanan dan saat merasa lapar, mereka hanya membeli mie instan.
Faktanya uang Rp100 ribu tidak cukup untuk membiayai perjalanan dua bocah itu ke Jakarta.
Pasalnya saat diamankan petugas di Semarang, sisa uang yang dikantongi kedua bocah itu tinggal Rp 10 ribu.
"Uang yang Rp 100 ribu itu juga kami buat untuk beli bensin dan saat kami diamankan Polisi pada (20/11/2023), sisa uang tinggal Rp 10 ribu," ucap D dengan polos.
Sementara pihak keluarga bocah (MZ), Jauhari menyampaikan, pertama kali mendengar informasi itu dari istrinya yang ditelepon oleh petugas kepolisian.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.