Nasib Yadi Sembako Ancang-ancang Jual Rumah, Mobil Digadai Orang Lain Kena Imbas Dugaan Penipuan

SURYAMALANG.COM, - Nasib Yadi Sembako ancang-ancang jual rumah sampai menawarkan huniannya ke sejumlah rekan artis belakangan terungkap.

Hidup komedian Yadi Sembako juga berubah drastis semenjak dilaporkan atas kasus dugaan penipuan. 

Bahkan tanpa sepengetahuan Yadi Sembako, mobilnya juga digadaikan oleh orang lain sekaligus sosok yang diduga membuatnya terjerat masalah hukum. 

Yadi Sembako sendiri dilaporkan ke Polres Tangerang Selatan oleh Muhammad Adri Permana pada Selasa (12/9/2023).

Muhammad Adri Permana adalah EO yang diajak oleh Yadi Sembako dan Gus Anom dalam acara pesta rakyat yang digelar perusahaan PT Gudang Artis pada Agustus 2023.

Yadi Sembako diduga memberikan cek kosong senilai Rp 198 juta kepada Adri.

Akibat kasus ini, Yadi Sembako dijerat dengan pasal 372 dan 378 tentang Penipuan dan Penggelapan.

Saat ngobrol dengan musisi Maia Estianty, Yadi Sembako mengaku berniat menjual rumahnya untuk menyelesaikan permasalahan hukumnya.

“Sampai saya mau jual rumah saja, jaga-jaga. Ini orang enggak bisa lakuin pembayaran daripada kan, dengan proses (hukum) tetap berjalan" kata Yadi Sembako mengutip YouTube MAIA ALELDUL TV, Senin (1/1/2024).

"Ya saya wajib membela diri saya dengan kemampuan saya,” imbuh Yadi. 

Baca juga: Jatah Uang untuk Pramugari Bella dari Pilot Elmer Dibocorkan Istri Sah, Transferan Kurang Minta Lagi

Artikel Kompas.com 'Yadi Sembako Rela Jual Rumah demi Selesaikan Kasus Hukumnya'.

Bahkan, Yadi Sembako sempat menghubungi beberapa rekan artis untuk menjajakan rumahnya.

Salah satu artis yang dihubungi Yadi Sembako adalah Aldi Taher.

“Beberapa teman artis kayak Aldi Taher, ‘Di lu beli rumah gue deh Di’. Aldi ngomong ‘yah gue baru beli rumah bro’. Beberapa yang lain juga minta tolong buat beli rumah, tapi mereka ada usaha yang lain, saya enggak bisa maksain,” tutur Yadi Sembako. 

“Jaga-jaga yang pertama saya menyelesaikan pembayaran dengan bank, kedua buat nyelesain ini,” tambah Yadi Sembako.

Dengan adanya kasus ini, Yadi Sembako ketakutan sebab Ia mengaku hanya menjalankan perintah dari komisaris PT Gudang Artis yakni Gus Anom sekaligus guru agamanya. 

“Ini orang sampai sekarang enggak ada bukti mau ada pembayaran. Sedangkan saya yang dilaporkan tetap berjalan,” ucap Yadi Sembako.

“Saya takut dong, nanti saya kenapa-kenapa istri saya gimana, orang tua saya gimana" terangnya. 

"Saya nyari nafkah buat anak istri saya, siapa yang cari lagi seandainya gitu. Makanya segala macam ikhtiar saya lakuin,” imbuh Yadi Sembako.

Baca juga: Alasan Andre Taulany dan Stinky Dilarang Nyanyi Lagu Mungkinkah, Sikap Pencipta Buat Personel Curiga

Artikel Kompas.com 'Yadi Sembako Kena Dampak Kasus Dugaan Penipuan'.

Yadi mengaku dalam acara itu ia hanya menerima perintah dari PT Gudang Artis dan Gus Anom meski dalam PT tersebut Yadi menjabat sebagai direktur.

“Saya minta tanggung jawab Gus Anom ini sampai sekarang enggak ada. Saya harus usahakan selesai,” ucap Yadi.

Dalam kesempatan itu, Yadi Sembako juga membongkar fakta lain kalau mobil miliknya juga digadai oleh Gus Anom yang selama ini jadi panutannya. 

“Kerugian ini bukan hanya kerjaan tapi secara waktu. Dia (Gus Anom) tinggal di rumah saya" imbuh Yadi Sembako. 

"Kita ngelayanin dia, kita kan setiap waktu tiap hari sama istri besok masak apa, ini rokoknya beliau bagaimana,” ucap Yadi Sembako.

“Belum kalau jalan, mohon maaf kendaraan saya digadein sama beliau. Saya enggak bisa nolak, padahal itu kaki saya buat cari kerjaan,” tambah Yadi memelas.

Dampak dari kasus ini, Yadi Sembako mengaku didepak oleh satu perusahaan yang sudah bekerja sama lama dengannya.

Bahkan ada satu pekerjaan Yadi Sembako yang diputus pada hari acara berlangsung.

“Waktu ini berita ini ke-blow up ada perusahaan yang kerjasama sama saya dari tahun 2000, dari saya mau menikah, itu saya udah enggak dipakai lagi" cerita Yadi masih di YouTube MAIA ALELDUL TV.

"Padahal setiap minggu sekali itu kita ada syuting, turun ke luar kota, promosi. Saya enggak bisa pungkiri karena mereka jualan,” lanjutnya.  

“Dan ada kerjaan off air, udah hari H ada yang dibatalin,” tambah Yadi.

Padahal pemilik nama asli Suryadi Ishaq ini membutuhkan pemasukan untuk kehidupan sehari-hari.

“Saya butuh sebagai tanggung jawab keluarga dan pembayaran saya. Saya sempat nge-drop, yang saya pikirin cuma satu, saya pengin selesai secepatnya,” tutur Yadi.

Yadi Sembako hanya meminta pertanggungjawaban dari Gus Anom atas masalah ini.

Update berita terbaru di Google News SURYAMALANG.com