Berita Malang Hari Ini
Instagramable, Pantai Wonogoro di Malang Selatan Punya Spot Foto yang Viral dan Bikin Mupeng
Instagramable, Pantai Wonogoro di Malang Selatan Punya Spot Foto yang Viral dan Bikin Mupeng
Penulis: Luluul Isnainiyah | Editor: Eko Darmoko
SURYAMALANG.COM, MALANG - Pantai Wonogoro di Desa Tumpakrejo, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang bisa dijadikan destinasi wisata unggulan di Malang Selatan.
Pantai Wonogoro terbilang baru atau mungkin masih asing di telinga para wisatawan jika dibandingkan dengan pantai lainnya yang ada di Malang Selatan.
Untuk menuju lokasinya tak jauh dari Jalan Lintas Selatan (JLS). Kurang lebih dari jalan raya JLS masuk ke pantai hanya berjarak kurang lebih 2 kilometer.
Bahkan, jalan menuju ke panrai bisa diakses oleh kendaraan pribadi roda empat maupun angkutan umum seperti bus.
Ketika sudah masuk ke area pantai, pengunjung akan langsung disuguhkan dengan pemandangan hamparan air laut dengan ombak.
Atau mungkin pengunjung akan langsung tertuju dengan bantaran sungai berkelok yang airnya langsung menuju ke laut.
Di sebelah kiri sungai terdapat pohon kelapa yang turut memberikan keindahan pemandangan.
Sebelumnya, pantai ini sempat viral di berbagai media sosial sejak September 2023 silam.
Di mana, pantai ini dijadikan sebagai spot foto yang Instagramable, terutama di bantaran sungainya.
Ketua Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Samudera Emas, Suliswanto (38) mengatakan, bahwa pantai ini telah dikelola bumdes sejak 2021 silam.
"Bumdes kelola mulai 2021, kemudian mulai rame kurang lebih empat bulan yang lalu," kata Suliswanto ketika ditemui SURYAMALANG.COM di Pantai Wonogoro.
Dirinya menyebutkan, yang menjadikan viral pantai ini adalah adanya seorang pengunjung yang mengunggah video ke media sosial.
Di video tersebut memperlihatkan spot foto yakni berada di bantaran sungai tersebut.
Mungkin hal ini yang menjadikan wisatawan tertarik untuk berdatangan dan mulai memadati Pantai Wonogoro.
Suliswanto mengaku, pada saat viralnya tempat wisata keluarga ini, pengunjung rela untuk bolak balik datang hanya untuk berfoto di titik tersebut.
"Setelah viral hampir setiap hari rame, kadang orang bolak balik buat ambil foto di spot."
"Kadang ada yang tanya, sepinya hari apa? Ya kalau pas rame setiap hari gak ada yang sepi," ujarnya.
Namun, viralnya pantai ini tak berlangsung cukup lama. Empat bulan kemudian mulai jarang pengunjung berdatangan.
Padahal, jika dibandingkan dengan pantai lainnya, tempat wisata keluarga di sini cukup bersih dan indah. Ditambah harga tiket masuk ke wisata ini cukup ramah di kantong.
Setiap pengunjung yang datang hanya perlu membayar tiket masuk seharga Rp10 ribu per orang.
Kemudian, untuk parkir kendaraan roda dua, pengunjung hanya perlu merogoh kantong Rp 5 ribu, lalu untuk roda empat hanya Rp10 ribu.
Di sisi lain, pantai ini juga menyediakan enam warung yang menjual makanan ringan dan minuman. Lagi-lagi, harganya cukup ramah di kantong.
"Di sini jual makanan ringan dari warga yang berjualan. Kadanga ada penjual dari luar juga yang datang," imbuhnya.
Meskipun tak lagi viral, Sulis bersama dengan pengelola dari bumdes terus berinovasi untuk mengembangkan fasilitas di Pantai Wonogoro.
Jika saat ini fasilitas hanya terdapat toilet, warung, dan musola saja, ke depannya pengelola berencana membuat penangkaran penyu, wisata edukasi, outbound, susur sungai, dan lainnya.
"Memang beberapa masukan dari pengunjung untuk memperbanyak fasilitas, dan Insya Allah tahun depan itu sudah selesai dan bisa dinikmati pengunjung, karena saat ini masih proses," katanya.
Tak hanya menyuguhkan pemandangan pantai, dikatakan Sulis, di tempat ini juga bisa digunakan untuk ngecamp.
Layaknya libur Natal dan Tahun Baru 2024 lalu, banyak wisatawan yang datang untuk merayakan tahun baru dengan mendirikan tenda di sepanjang bibir pantai.
"Libur Nataru kemarin per harinya hampir 500 pengujung. Ini cukup banyak dibanding hari-hari biasa yang hanya 50 pengunjung," bebernya.
Selain itu, pantai ini juga bisa disewa secara privat untuk sebuah event, baik ulang tahun, kegiatan komunitas, dan lainnya. Untuk harga sewa, penyewa dapat melakukan negoisasi langsung dengan pihak pengelola.
Instagramable
Pantai Wonogoro
Kabupaten Malang
Malang selatan
Kecamatan Gedangan
Desa Tumpakrejo
SURYAMALANG.COM
Polemik Beli LPG 3 Kg di Distributor, Pemilik Pangkalan di Kota Malang sampai Bingung |
![]() |
---|
UMKM Kota Malang Tak Peduli Harga Mahal, Yang Penting LPG 3 Kg Selalu Ada |
![]() |
---|
Polemik Beli LPG 3 Kg di Pangkalan, Warga Kota Malang: Kebijakan Jangan Bikin Repot |
![]() |
---|
Bisnis Akademi Wirausaha Mahasiswa Merdeka UB Malang, Maggot Jadi Pakan Kucing dan Busana Big Size |
![]() |
---|
Puluhan Napi di Lapas Malang Lolos Kompetensi, Diwisuda Jadi Guru Al-Quran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.