Berita Ngawi Hari Ini

Kronologi Suami Tabrak dan Tendang Motor Pria Magetan, Cemburu Buta Istrinya Ketemuan di Taman

Kronologi suami tabrak dan tendang motor pria Magetan, cemburu buta istrinya ketemuan di taman, 2 korban luka parah.

Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Adrianus Adhi
Canva.com/Ilustrasi/Febrianto Ramadani
Ilustrasi pengendara motor (kiri), pelaku pria berinisial AN (kanan). Kronologi suami tabrak dan tendang motor pria Magetan, cemburu buta istrinya ketemuan di taman 

SURYAMALANG.COM, MAGETAN - Kronologi suami tabrak dan tendang motor pria Magetan ternyata dipicu oleh rasa cemburu. 

Suami berinisial AN (28) cemburu buta karena istrinya S ketemuan dengan pria lain yakni P (32) di Taman Kota Bulukerto Magetan

Sedangkan saat bertemu, P dan S tidak hanya berdua sebab ada D (17) yang merupakan keponakan P. 

Alhasil, D juga ikut jadi korban penganiayaan yang dilakukan AN. 

AN sendiri berasal dari Desa Sine Kecamatan Kendal, Kabupaten Ngawi dan melakukan penganiayaan berat terhadap P dan D warga Kabupaten Magetan.

Penganiayaan itu dilakukan AN pada Kamis, (11/1/2024) sekitar pukul 13.30 WIB. 

Baca juga: Viral 2 Remaja Cewek Duel Pakai Celurit, Bukan Melerai Temannya Malah Jadi Wasit Kini Diburu Polisi

Pria berinisial AN (28), warga Desa Sine Kecamatan Kendal, Kabupaten Ngawi, melakukan penganiayaan berat terhadap dua korban, yaitu P (32) dan D (17), warga Kabupaten Magetan.
Pria berinisial AN (28), warga Desa Sine Kecamatan Kendal, Kabupaten Ngawi, melakukan penganiayaan berat terhadap dua korban, yaitu P (32) dan D (17), warga Kabupaten Magetan. (febrianto ramadani)

Menurut Kasi Humas Polres Magetan AKP Budi Kuncahyo kronologi kejadian berawal saat P bertemu S di Ringinagung, Kecamatan/Kabupaten Magetan.

Setelah bertemu S, P pulang ke rumahnya.

Pada hari yang sama sekitar pukul 15.30 WIB, P bersama keponakannya D bertemu lagi dengan S di sekitar Taman Kota Bulukerto. 

Di sinilah terjadi penganiayaan yang menyebabkan P serta keponakannya mengalami luka berat. 

“Saat hendak meninggalkan lokasi, tiba-tiba AN datang mengendarai sepeda motor, lalu menabrak sambil menendang sepeda motor yang dikendarai P dan D,” jelas AKP Budi, Minggu (14/1/2024).

Korban Luka Berat

Akibat perbuatan tersebut,  P dan D terjatuh dan mengalami luka-luka.

P mengalami patah tangan kanan dan patah paha kiri.

Sedangkan D menderita luka pada mulut, dan patah tulang bagian hidung. 

Halaman
12
Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved