Pemilu 2024
Kronologi Rumah Ketua KPPS Pamekasan Dibom Orang Tak Dikenal, Penghuni Selamat Berkat Firasat
Kronologi rumah Ketua KPPS Pamekasan dibom orang tak dikenal, penghuni selamat berkat firasat, nyaris jadi korban.
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM, - Kronologi rumah Ketua KPPS Pamekasan dibom orang tak dikenal terjadi di Dusun Timur, Desa Nyalabu Daja, Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur.
Peristiwa yang hampir menelan korban jiwa itu terjadi pada Senin (19/2/2024) dini hari sekitar pukul 03.45 WIB.
Salah satu penghuni rumah yang punya firasat tidak enak sebelum kejadian hampir jadi korban dalam peristiwa pengeboman itu.
Teror bom menyasar rumah Kusyairi (53), Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Tempat Pemungutan Suara (TPS) 06 di Dusun Timur.
Ledakan itu diduga berasal dari bondet atau bom ikan yang dilemparkan orang tak dikenal.
Baca juga: Kondisi Korban Bullying di Rumah Sakit Usai Dihajar Anak Artis VR dan Gengnya, Hasil Visum Terungkap
Baca juga: Nasib Mujur Yuni ART Nyaleg Kalahkan Astrid Kuya, Cuma Modal 2,5 Juta Perolehan Suara Ungguli Artis
Dalam kasus ini ada dua rumah yang rusak dan posisinya saling berhadapan, semuanya milik Kusyairi.
Rumah yang mengalami kerusakan paling parah adalah hunian yang ditempati anak sulung Kusyairi yakni Feri (32).

Rumah berdinding anyaman bambu tersebut hancur berantakan.
Pintu depan yang terbuat dari kayu pecah jadi berkeping-keping termasuk kaca jendela depan dan samping juga hancur.
Begitu juga lemari kayu di ruang tengah serta tempat tidur Feri pun hancur termasuk plafon depan.
Sedangkan rumah satunya yang ditempati Kusyairi bersama istri dan anaknya juga kena bom.
Alhasil, bagian kaca jendela samping kanan pecah dan plafon bagian belakang hancur.
Baca juga: Sekolah Dante Disebut Kurang Update, Tamara Tyasmara Bantah Anaknya Trauma Renang Cuma Takut Air
Baca juga: Gosip Mayor Teddy Pacaran dengan Celine Evangelista Bikin Heboh, Sudah Saling Follow Instagram
Sebelum kejadian, Feri yang selama ini tidur di kasur depan lemari sekitar pukul 02.00 WIB terbangun dan merasa ada sesuatu yang tidak enak.
Feri pun pindah ke rumah seberang yang ditempati ayah dan ibunya lalu tidur di sana sehingga selamat dari musibah itu.

Rahmah, salah seorang warga mengaku kaget mendengar suara ledakan hingga membuat keluarganya terbangun.
“Tadi malam ketika saya dan keluarga tidur lelap, kaget mendengar suara dentuman cukup keras, hingga jendela kaca ini bergetar. Saya dan suami keluar mencari ke arah suara ledakan. Ternyata dari rumah Pak Kusyair” kata Ny Rahmah.
Pengakuan Keluarga Korban
Sementara Kusyairi dan keluarganya tampak syok setelah mengalami musibah rumahnya dibom.
Beberapa tetangga serta kerabat juga berusaha menenangkan keluarga Kusyairi.
Setelah mulai tenang, Kusyairi mengaku tidak tahu persis bagaimana kejadian ledakan tersebut bisa terjadi.
Saat kejadian, keluarga Kusyairi dalam keadaan tidur pulas.
"Saya tidak mengerti bagaimana kejadiannya. Saya bangun tidur karena mendengar suara ledakan," kata Kusyairi, Selasa (20/2/2024).
Baca juga: FOTO Pernikahan Prabowo Subianto dan Titiek Soeharto, Kisah Cinta Keduanya Ditulis dalam Buku
Baca juga: Lettu Fardhana Dibandingkan dengan Boy William, Ayu Ting Ting Gerak Cepat Bela Tunangan: Allah Tahu
Artikel Kompas.com 'Rumah Ketua KPPS di Pamekasan Dibom Bondet Orang Tak Dikenal'.

Kusyairi menambahkan saat terdengar ledakan dirinya langsung keluar rumah di bagian depan.
Saat itu, lampu rumahnya gelap dan para tetangga Kusyairi melihat rumahnya di bagian belakang sudah porak poranda.
"Saya tahunya dari tetangga jika rumah belakang sudah hancur. Kebetulan lampu padam karena efek ledakan tersebut," imbuh Kusyairi.
Beberapa bagian rumah yang hancur di antaranya, atap asbes rumah, kaca, tempat tidur, pagar bambu dan beberapa peralatan rumah tangga lainnya.
Penjelasan Polisi
Kepala Seksi Humas Polres Pamekasan, Ajun Komisaris Polisi Sri Sugiarto menjelaskan polisi sudah melakukan olah tempat kejadian perkara.
Rumah Kusyairi sementara waktu dikosongkan dan diberi garis polisi.
"Untuk proses penyelidikan, Polres Pamekasan bersama tim Gegana Satuan Brimob Polda Jawa Timur Batalyon D Pamekasan melakukan olah TKP," terang Sri.
Sri menambahkan, beberapa saksi sudah dimintai keterangan.
Tim Gegana juga membawa beberapa barang bukti untuk dilakukan uji laboratorium forensik di Polda Jawa Timur.
"Untuk penyebab kejadian, belum kami pastikan karena masih uji Labfor di Polda Jatim. Kami juga belum memastikan apakah kejadian ini ada kaitannya dengan Pemilu atau tidak," ungkap Sri.
“Apakah ledakan bom itu, ada yang melempar dan apa jenisnya, kami tidak bisa berkomentar, karena masih dalam proses lidik,” papar Sri Sugiarto.
Menurut Sri, akibat kejadian tersebut, pemilik rumah mengalami kerugian material kurang lebih Rp 10 juta. Seluruh penghuni rumah selamat.
Ikuti saluran SURYA MALANG di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VaMBHbB3rZZeMXOKyL1e
(Suryamalang.com|Muchsin/Kompas.com|Taufiqurrahman)
rumah Ketua KPPS Pamekasan dibom
Ketua KPPS Pamekasan
rumah Ketua KPPS dibom
Ketua KPPS
Pamekasan
pengeboman
KPPS
suryamalang
Perdamaian Gunawan dan Saifudin Zuhri Dapat Apresiasi DPD PDI Perjuangan Jatim |
![]() |
---|
Ahmad Basarah Damaikan Sengketa Pileg Antar-kader PDI Perjuangan Jatim dengan Nilai-nilai Pancasila |
![]() |
---|
Pengumuman KPU, Prabowo Gibran Menang Pilpres 2024 Dengan Suara 96 Jutaan |
![]() |
---|
Hasil Perolehan Suara Parpol Pemilihan DPR RI di Kota Batu Pada Pemilu 2024 |
![]() |
---|
Hanya 42 Persen Penyandang Disabilitas Gunakan Hak Pilih Pada Pemilu 2024 di Kota Batu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.