Santri Tewas Dianiaya di Ponpes Kediri
Viral Pesan Jelang Kematian Bintang, Santri Korban Aniaya di Ponpes Kediri : Aku Takut Ma, Ma Tolong
Pesan terakhir korban Bintang berupa chat melalui aplikasi WhatsApp pada sang ibu, Suyanti itu bisa menggambarkan bagaimana korban ketakutan.
Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM , BANYUWANGI - Pesan terakhirBintang Balqis Maulana (14), santri asal Banyuwangi yang meninggal dunia karena penganiayaan di Pondok pesantren di Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri beredar di media sosial.
Pesan terakhir berupa chat melalui aplikasi WhatsApp pada sang ibu, Suyanti itu bisa menggambarkan bagaimana korban ketakutan.
Baca juga: Kasus Kematian Santri Asal Banyuwangi, YLPA Kediri Minta Polres Kediri Kota Periksa Pengelola Ponpes
Korban , Bintang, meminta tolong pada ibunya untuk segera menjemputnya di Pondok Pesantren
Jejak digital komunikasi Bintang dengan ibunya itu terjadi pada Selasa-Rabu (20-21/2/2024) dan menjadi komunikasi terakhirnya, karena korban meninggal dunia pada Jumat (23/2/2024).
Bintang Balqis Maulana (14) santri asal Banyuwangi meninggal dunia akibat dianiayai santri senior di lingkungan pondok pesantren Al Hanifiyyah di Desa Kranding, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri.
Suyanti, ibu korban membenarkan adanya komunikasi terakhirnya dengan Bintang.
Suyanti memaparkan anaknya menyampaikan pesan ketakutan itu melalui panggilan video dan pesan WhatsApp pada Selasa-Rabu (20-21/2/2024).
Suyanti menjelaskan, Bintang awalnya sempat melakukan panggilan video.
Ia mengeluhkan dirinya sakit. Namun panggilan video itu tak berlangsung lama.
Suyanti sempat mendengar suara santri lain meminta Bintang untuk mematikan panggilan video itu.
"Dari belakang ada suara laki-laki menyuruh mematikan," katanya.
Setelah itu, Bintang mengirim pesan ke ibunya melalui aplikasi WhatsApp.
Isinya, ia mengaku tak kuat dan meminta tolong ke ibunya.
Pesan WhatsApp tersebut tersebar di media sosial.
Isi percakapan yang disampaikan Bintang menunjukkan kondisinya yang tak baik-baik saja.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.