Berita Sidoarjo Hari Ini

Pemkab Sidoarjo Buka Jasa Sedot Tinja Bertarif Ekonomis, Bagaimana Nasib Para Pengusaha?

Layanan yang selama ini mungkin masyarakat belum tahu, Dinas P2CKTR melayani sedot tinja dengan harga yang cukup ekonomis dengan pelayanan maksimal.

Penulis: M Taufik | Editor: Yuli A
m taufik
Sejumlah pengusaha sedot tinja saat bertemu dengan Dinas PPCKTR Sidoarjo 

#SIDAORJO - Layanan yang selama ini mungkin masyarakat belum tahu, Dinas P2CKTR melayani sedot tinja dengan harga yang cukup ekonomis dengan pelayanan maksimal.

SURYAMALANG.COM, SIDOARJO – Pemkab Sidoarjo melalui Dinas Perumahan, Permukiman, Cipta Karya dan Tata ruang (DP2CKTR) menggandeng sejumlah pengusaha sedot tinja.

Kerjasama ini bertujuan untuk mewujudkan program sanitasi aman terkait pengelolaan air limbah domestik di Kota Delta.

Menurut Kepala DP2CKTR M Machruni, keberadaan pengusaha sedot tinja swasta dalam pengelolaan air limbah domestik di Sidoarjo sangat berpengaruh dan berdampak pada sanitasi aman. Selain itu juga sebagai upaya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Sidoarjo.

“Masalah sanitasi aman ini perlu kita sampaikan juga kepada masyarakat karena juga berpengaruh terhadap pencegahan stunting. Jamban yang sehat bisa mewujudkan zero stunting juga,” kata Bachruni.

Disebutnya, Dinas P2CKTR Sidoarjo telah memiliki aplikasi Lestari (Layanan Elektronik Sedot Tinja Periodik) untuk mendukung sanitasi aman yang sudah berjalan sejak tahun 2021. Penyedotan tinja ini dijadwalkan secara berkala dan terjadwal setiap 3 tahun sekali.

“Layanan yang selama ini mungkin masyarakat belum tahu, Dinas P2CKTR melayani sedot tinja dengan harga yang cukup ekonomis dengan pelayanan yang maksimal,” lanjutnya.

Sementara menurut Rifa’i, salah satu pengusaha sedot tinja di Sidoarjo mengaku berterima kasih atas sarana dan prasaran pembuangan tinja yang selama ini sudah difasilitasi Dinas P2CKTR. Meski selama ini juga masih ada beberapa kendala, seperti kendaraan pengangkut tinja yang kurang layak dan jumlah permintaan masyarakat yang selama ini menurun karena ada perbedaan tarif.

“Kami berhasap aspirasi kami para pengusaha sedot tinja ini bisa ditampung dan diberi solusi oleh pemerintah. Ke depan, kami siap bekerjasama dengan Dinas P2CKTR untuk layanan sedot tinja untuk mewujudkan program-program yang ada,” ujarnya

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved