Berita Viral

Hasil Autopsi Kepala Bayi Terputus dan Tertinggal di Rahim Ibu Saat Dilahirkan, Sebut Ada Pembusukan

Terungkap hasil autopsi kepala bayi terputus dan tertinggal di rahim ibu saat dilahirkan. 

Penulis: Frida Anjani | Editor: Frida Anjani
Tribunnews
Hasil Autopsi Kepala Bayi Terputus dan Tertinggal di Rahim Ibu Saat Dilahirkan, Sebut Ada Pembusukan 

"Saya dibawa ke ruang persalinan, katanya mau usaha sendiri. Saya gak mau melahirkan kesini. Saya mau minta rujukan aja, mau operasi. Katanya: Iya, sebentar ya... sebentar terus," ungkap Mukarromah.

Akhirnya, persalinan Mukarromah pun dilakukan di puskesmas oleh seorang bidan dan dua orang lain.

Dengan penuh perjuangan, ia pun melahirkan secara normal di puskesmas, namun ternyata kepala bayinya putus dan tertinggal di dalam rahim.

Saat proses melahirkan, Mukarromah mengaku didampingi tantenya.

Mukarromah mengaku ia merasa diintimidasi saat meminta operasi untuk mengeluarkan kepala bayinya yang tertinggal.

"Saat kepala bayi saya terputus, saya minta agar dioperasi saja," tuturnya.

"Namun saya diintimidasi bahwa kalau dirujuk ke rumah sakit tidak akan dioperasi dan kepala bayi yang tertinggal akan ditarik menggunakan tangan. Yang menangani juga bukan perempuan, melainkan laki-laki bertubuh kekar,” tambahnya.

Setelah terus mendesak, Mukarromah akhirnya dirujuk ke Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Glamour Husada, Bengloa, Tanjung Jati, Kabupaten Bangkalan.

Lalu, kepala bayi yang tertinggal di dalam rahim Mukarromah ditangani dengan operasi sesar.

Saat di rumah skait, bidan puskesmas sempat mendatangi keluarganya, namun tidak ada permohonan maaf.

Selain itu ia menyebut pihak puskesmas tak bertanggung jawab dengan kejadian tersebut.

"Saya pengen pertanggungjawaban, beri saya keadilan," ucap Mukarromah sambil mengusap air matanya.

Ia mengatakan selama ini kondisi kehamilannya baik-baik saja berdasarkan hasil pemeriksaan rutin di bidang kampung.

Menurutnya, kondisinya bayinya diketahui sungsang saat mendekati proses persalinan pada Februari 2024.

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved