Berita Viral

Mensos Tri Rismaharini Menangis Tahu Kisah Mbah Semi, 90 Tahun Hidup Sendiri Tapi Tak Dapat Bansos

Menteri Sosial Tri Rismaharini menangis tahu kisah Mbah Semi, nenek berusia 90 tahun yang hidup sendiri namun tidak mendapatkan bantuan.

Penulis: Frida Anjani | Editor: Frida Anjani
Tribunnews
Mensos Tri Rismaharini Menangis Tahu Kisah Mbah Semi, 90 Tahun Hidup Sendiri Tapi Tak Dapat Bansos 

PILU kisah Mbah Semi, tak pernah mendapatkan bantuan dari pemerintah selama hidupnya.

Lansia beruisa 90 tahun ini tak pernah mengeluh, walau sekalipun belum menerima bantuan dari pemerintah.

Akan tetapi, ia menyayangkan perilaku tidak adil yang diterima dalam penyaluran bansos ini.

Di mana, para tetangganya yang memiliki hidup lebih baik dan mempunyai mobil mewah malah mendapatkan Bansos dari pemerintah.

Diketahui, Mbah Semi hidup sebatang kara sehingga sewajarnya terdaftar sebagai penerima beras miskin bantuan badan pangan nasional.

Nyatanya, warga Desa Gebyog, Kecamatan Karangrejo, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, ini justru tidak terdaftar.

Beruntung, Mbah Semi yang sempat menjadi perbincangan kini mulai mendapatkan bantuan dari sejumlah organisasi masyarakat. Bahkan, anggota DPR RI ikut menyambangi rumah Mbah Semi.

Mbah Semi (90), hidup sebatang kara di rumah bantuan RTLH. Ia mengaku harus utang beras untuk makan karena tdak terdaftar sebagai penerima raskin program pemerintah pusat.
Mbah Semi (90), hidup sebatang kara di rumah bantuan RTLH. Ia mengaku harus utang beras untuk makan karena tdak terdaftar sebagai penerima raskin program pemerintah pusat. (Tribunnews)

Baca juga: Viral Cewek Diteror Mantan Ditagih Kembalikan Uang Saat Pacaran, Uang Bensin dan Nonton Diminta Lagi

Baca juga: Viral Wanita Tega Tinggalkan Suami di Hari Pernikahan, Gegara Gagal Move On dari Mantan Pacar

Kepala Desa Gebyog Suyanto mengatakan, sejak pemberitaan Mbah Semi tak dapat bantuan beras miskin beredar di media, sejumlah relawan dan anggota DPR RI berkunjung ke rumah Mbah Semi.

"Sudah beberapa hari ini ada dari organisasi bahkan anggota DPR RI dari Golkar, saya lupa namanya, berkunjung ke rumah Mbah Semi."

"Ada yang bawa sembako ada juga yang mau merehab dapur Mbah Semi,” ujarnya saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (6/2/2024).

Suyanto menambahkan, selain Mbah Semi, ada 73 warganya yang miskin tetapi tidak menerima bantuan beras miskin yang disalurkan pemerintah.

Dia mengaku saat ini Pemerintah Desa Gebyog tengah mengusulkan 73 warga tersebut untuk bisa menerima beras miskin dari pemerintah pusat.

“Yang 73 lebih miskin dari 134 yang menrima bantuan raskin saat ini.

Terserah nanti yang telah menerima tetap menerima atau mau digantikan oleh warga yang lebih miskin tersebut, kami sudah usulkan,” imbuhnya.

Sebelumnya, Mbah Semi mengaku tak terdaftar sebagai penerima beras miskin (raskin) yang disalurkan badan pangan nasional mulai Januari 2024.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved