Ramai Kapten Vietnam Tak Terima Gol Timnas Indonesia, Pratama Arhan Disebut Curang saat Lempar Bola

SURYAMALANG.COM, - Ramai pengakuan Kapten Vietnam tak terima dengan gol Timnas Indonesia yang dinilai tidak sah. 

Kapten Vietnam bernama Do Hung Dung bahkan menyebut Pratama Arhan melakukan kecurangan saat melempar bola. 

Dalam pertandingan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Kamis  (21/3/2024) lalu, Vietnam diketahui kalah dari Timnas Indonesia. 

Vietnam kalah pada leg pertama melawan Timnas Indonesia dengan skor 1-0 dalam laga ketiga Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Gol kemenangan Timnas Indonesia tercipta melalui situasi lemparan ke dalam oleh bek kiri Timnas Indonesia, Pratama Arhan pada menit ke-52.

Baca juga: Komentar Nikita Mirzani Tak Peduli Lolly Terlilit Utang Endorse Rp 90 Juta, Risiko Tanggung Sendiri

Baca juga: Benda Misterius di Pinggul Stevie Agnecya Menurut Dokter, Foto Rontgennya Viral Disebut Guna-guna

Bola lemparan ke dalam Pratama Arhan mampu melambung hingga kotak penalti Vietnam.

Bola itu dapat diantisipasi pemain Vietnam namun kurang sempurna sehinga jatuh di kaki Egy Mualana Vikri yang berdiri di depan gawang Vietnam.

Egy tak menyiakan kesempatan, pemain Dewa United itu langsung menendang bola masuk ke dalam gawang Filip Nguyen.

Menjelang pertandingan leg kedua, Kapten Vietnam, Do Hung Dung buka suara soal timnya yang kebobolan dari situasi lemparan ke dalam Pratama Arhan.

Do Hung Dung mengungkap timnya banyak berlatih untuk menghadapi situasi tersebut.

Akan tetapi, Do Hung Dung menilai Pratama Arhan curang dengan lari-lari melampaui nyaris 10 meter.

"Dalam situasi berujung kekalahan, Indonesia diperbolehkan melakukan lemparan dari posisi lebih jauh," kata Do Hung Dung melansir Bolasport (grup suryamalang) Senin, (25/3/24).

"Namun Pratama Arhan berbuat curang, lari-lari melanggar batas hampir sepuluh meter" ungkap Do Hung Dung. 

"Oleh karena itu, beberapa pemain Vietnam tidak bisa turun tepat waktu" imbuh Do Hung Dung. 

"Saya mengeluh kepada wasit tapi dia tidak memperhatikan, dia hanya memperhatikan apa yang terjadi di area penalti" terang Do Hung Dung. 

"Sangat disayangkan, jika saya Tuan Tai atau Minh Trong tidak melakukan kesalahan, keadaan tidak akan seburuk ini," ungkap Do Hung Dung lagi.

Baca juga: Berita Arema Hari Ini Populer: Dukungan Aremania Jelang Laga Lawan Persebaya, Nasib Toni Firmansyah

Baca juga: Mantan Arema FC Siap Diturunkan, Mikael Tata Justru Berharap Dipercaya Pelatih Persebaya

Sesuai jadwal, laga leg kedua akan digelar di kandang Vietnam di Stadion My Dinh, Hanoi pada Selasa (26/3/2024).

Terkait laga itu, Do Hung Dung menilai Timnas Indonesia tetap akan menyerang.

"Sangat mungkin Indonesia tetap memilih bermain menyerang," ujar Do Hung Dung. 

Meski demikian, Do Hung Dung akan tetap bertekad agar Vietnam memenangi pertandingan.

"Namun, apapun strategi yang dimainkan lawan, kami akan bermain dengan sepenuh hari dan bermain dengan segala yang kami miliki" jelas Do Hung Dung. 

"Meski harapannya masih satu persen, Vietnam juga akan berusaha semaksimal mungkin" jelas Do Hung Dung. 

"Kami tidak boleh menyerang saat mengenakan seragam tim nasional," imbuh Do Hung Dung lagi.

Baca juga: Vietnam Vs Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen Legal Bela Tim Garuda

Artikel Bolasport 'Kapten Vietnam Tuduh Pratama Arhan Curang saat Lakukan Lemparan ke Dalam'.

Baca juga: Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Lawan Vietnam Jam 19.00 WIB, Garuda Harus Menang di Hanoi

Saat ini klasemen Grup F dipimpin oleh Irak dengan sembilan poin.

Timnas Indonesia ada di posisi kedua dengan empat poin.

Vietnam menempel di posisi ketiga dengan tiga poin.

Posisi juru kunci ditempati Filipina dengan satu poin.

Timnas Indonesia Bakal Tampil Pincang?

Sementara itu pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong memberi konfirmasi jika ada beberapa pemain tim Merah Putih yang kembali ke Jakarta.

Meski begitu, pelatih asal Korea Selatan itu tidak menyebut nama-nama pemain Timnas Indonesia yang dipulangkan.

Shin Tae-yong terpaksa mempulangkan beberapa pemain Timnas Indonesia ke Jakarta karena mengalami cedera.

Tentu saja ini menjadi kabar buruk bagi Timnas Indonesia yang akan melawan Vietnam.

Kurangnya banyak pemain membuat Shin Tae-yong memanggil tiga nama baru ke Vietnam, mereka adalah Ernando Ari, Rachmat Irianto, dan Muhammad Ferarri.

Ketiga nama itu sudah bergabung bersama Timnas Indonesia di Vietnam.

Shin Tae-yong juga meminta Rafael Struick untuk bergabung ke Vietnam pada Senin (25/3/2024).

Kondisi Rafael Struick yang sempat demam sudah membaik dan diminta untuk datang ke Vietnam.

Dengan kondisi seperti ini, Shin Tae-yong tetap optimis melawan Vietnam.

"Kami mendatangkan tiga pemain baru untuk laga besok" kata Shin Tae-yong, Senin (25/3/2024) melansir Bolasport.

"Saya juga bisa katakan ada beberapa pemain yang mengalami cedera dan telah kembali ke Jakarta untuk mendapatkan perawatan," imbuh Shin Tae-yong. 

Lebih lanjut Shin Tae-yong mengakui kehebatan Vietnam apabila bermain di kandang.

Shin Tae-yong mengingat momen saat timnas U-23 Indonesia kalah dari Vietnam U-23 dengan skor telak 0-3 pada laga Grup A SEA Games 2021 di Viet Tri Stadium, Phu To, 8 Mei 2022.

Mayoritas pemain timnas U-23 Indonesia saat itu kini memperkuat Timnas Indonesia.

Kata Shin Tae-yong, pertandingan dahulu berbeda dengan sekarang.

"Ya dua tahun yang lalu kami kalah dari Vietnam di SEA Games 2021. Saat itu para pemain saya masih muda dan belum berpengalaman" jelas Shin Tae-yong. 

"Saya yakin saat ini mereka sudah siap menghadapi pertandingan melawan Vietnam," tutup Shin Tae-yong.

Ikuti saluran SURYA MALANG di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VaMBHbB3rZZeMXOKyL1e