Berita Viral
Reaksi Sekolah Usai Viral Siswi SMA Nunggak Rp 50 Ribu Dilarang Ikut Ujian, Kepsek Tak Mau Kompromi
Reaksi sekolah setelah viral sosok Dian siswi SMA nunggak Rp 50 ribu dilarang ikut ujian, Kepsek ngaku tak mau kompromi.
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Sarah Elnyora Rumaropen
Akun Instagram @NTT_update Kamis (18/4/2024) yang ikut mengunggah video Dian beserta beritanya mendapat banyak komentar yang mengaku ingin membantu menyelesaikan masalah tersebut.
Respons pertama justru disampaikan Kepala Ombudsman NTT Perwakilan NTT, Darius Beda Daton, S.H, dengan menanyakan nama sekolah yang mempraktikkan kasus tersebut.
Menariknya, praktik tersebut ternyata tidak hanya terjadi di Maumere, dimana-mana pun kasus serupa terjadi, termasuk di Kupang, ibu kota Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
'Jangankan di Maumere di Kota Kupang sa sekolah yang favorit sa seperti ini, apa salah jangan jatuhkan mental anak biarkan dia ikut ujian. Saat ambil rapor baru orang tua dengan guru yang bicarakan.
Anak-anak ini tugasnya pi sekolah dulu belajar ujian, administrasi-administrasi lain diatur guru untuk pendekatan ke orang tua. Kdang bikin-bikin terlalu bikin anak-anak mental rusak sa .
Pdahal dong su siap untuk ujian. Kalau pejabat-pejabat ceke-ceke doi korupsi untuk kepentingan pribadi tidak ada tindak tegas, masa untuk generasi-generasi penerus dibuat seperti ini . Terlalu lucu-lucu' komentar @nataliamirakh.
Lalu ada juga warganet yang meminta nomor telepon Dian dengan maksud membantu melunasi tunggakan sekolah siswi tersebut.
'Admin minta no telepon anak ini, sekalian no telepon sekolahnya, uang sekolahnya Insya'Allah biar beta yang bayar kasih selesai' komentar @dwina_fanniaofficial.
Warganet lain juga berkomentar serupa.
'Minta sekolah punya norek sekalian dengan guru yang tidak ada hati punya rek," timpal @ratnaoktaviyantiloasana.
'Kaka nona pung sosmed apa e info ko saya bantu transfer uang buat bayarin dulu' komentar @alabaster69.
'Beta bukan orang kaya, b ju susah ma kalo 50 ada rekening yang bisa ktg kirim ko?? Ini ktg pung saudara ju mau sekolah tapi ke susah mati' komentar @kakuak_kempo.????
Sebaliknya, ada pula warganet yang memahami masalah tersebut dengan melihat dari sudut pandang sekolah dan guru.
'Hanya bisa tersenyum, karena tau kalo ada di dalam sistem itu semua serba salah. Giliran su kasih kebijakan dan kelonggaran, abis ujian ilang. Sekolah ju pasti su kasih tahu dari jao” hari. Hadohhh hak su diterima ma giliran mau kasih kewajiban sa susah. Beratttt' komentar @syanemudak.
'Kira guru sonde ada kerja laen ko? Mau isi PMM ko isi kinerja ko? Urus observasi ko? Bikin RPP? Bahan ajar? atau mau urus pendekatan dengan orang tua. Berat jadi guru' imbuh akun @syanemudak lagi.
viral siswi SMA nunggak Rp 50 ribu dilarang ikut u
siswi SMA nunggak Rp 50 ribu dilarang ikut ujian
nunggak Rp 50 ribu dilarang ikut ujian
dilarang ikut ujian
nunggak bayar SPP
siswi SMA Negeri 2 Maumere
SMA Negeri 2 Maumere
Kabupaten Sika
Nusa Tenggara Timur (NTT)
Maumere
berita viral
Dian
suryamalang
Tangis Ibu Nia Kurnia Sari Gadis Penjual Gorengan, Bersyukur Pelaku Pembunuhan Divonis Hukuman Mati |
![]() |
---|
SOSOK Bripka Rian Viral Polisi Nyambi Jadi Badut Gratis Demi Anak Yatim |
![]() |
---|
SOSOK Respati Ardi Wali Kota Solo yang Tak Larang Bendera One Piece, Dulu Blusukan Bareng Gibran |
![]() |
---|
Lagi-lagi Amnesti, Prabowo Bebaskan Gus Nur Atas Kasus Ijazah Palsu Jokowi |
![]() |
---|
Kenang Momen Gibran dan Anies Baswedan Pakai One Piece, KIni Pemerintah Larang Bendera One Piece |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.