Pilkada Malang Raya 2024

Bukan Cuma Gerindra, PDI Perjuangan Incar Dewa Putra Mantan Bupati Rendra untuk Dipasangkan Abah Gun

Bukan Cuma Gerindra, PDI Perjuangan Incar Dewa Putra Mantan Bupati Rendra untuk Dipasangkan Abah Gun

Penulis: Imam Taufiq | Editor: Eko Darmoko
SURYAMALANG.COM/Imam Taufiq
Simpatisan PDI Perjuangan Kabupaten Malang, Poros Perjuangan, mendukung Abah Gun berpasangan dengan Dewa. 

SURYAMALANG.COM, MALANG - Di saat para Calon Bupati (Cabup) kian bingung mencari pasangan untuk Pilkada Kabupaten Malang 2024 mendatang, nama Kresna Dewanata Phrosakh, putra mantan Bupati Malang, Rendra Kresna, menjadi magnet buat semua partai.

Belum lama ini, Partai Gerindra melirik Kresna Dewanata Phrosakh untuk dipasangkan jadi Cawabup-nya Chusni Mubarok, Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Malang. Kini giliran PDI Perjuangan juga punya nafsu yang sama.

Sejumlah ketua PAC PDI Perjuangan yang tergabung pada barisan Poros Perjuangan mewacanakan, agar anggota DPR RI dari Nasdem dua periode itu dipasangkan dengan H Gunawan Wibisono, anggota DPRD Jatim asal PDI Perjuangan, yang sudah mendaftar sebagai Cabup di partainya, Rabu (1/5/2024).

"Idealnya, memang Pak Sanusi (Bupati Malang saat ini, yang pernah diusung PDI Perjuangan pada 2019 lalu), agar kembali berpasangan dengan kader partai sendiri, yakni Abah Gunawan," ujar Suwaji, Ketua PAC PDI Perjuangan Kecamatan Dau, Kabupaten Malang kepada SURYAMALANG.COM, Sabtu (4/5/2024).

Namun, lanjut dia, jika Sanusi, misalnya tidak mau karena inginnya mencari calon wakilnya sendiri, seperti yang sudah diwacanakan, yakni mencari calon wakil dari PKB, maka para kader PDI Perjuangan yang tergabung pada Poros Perjuangan punya alternatif lain. Yakni, menyarankan pada DPC dan Cabup Abah Gunawan untuk berpasangan dengan Dewa, sebagai calon wakilnya.

Mengapa harus Dewa (sapaan Kresna Dewanata Phrosakh), menurut Suwaji, karena selain milineal, figur Dewa cukup layak dijual karena dua periode jadi anggota DPR RI dan pengaruh ayahnya, Rendra Kresna, tak bisa dipungkiri kalau masih sangat diperhitungkan.

"Kalau dipasangkan dengan Abah Gunawan, sepertinya kian memperkuat pertarungan nanti. Dan, kami optimis, figur keduanya akan menarik partai lain untuk dengan mudah diajak koalisi," paparnya.

Begitu juga Eko Hadi Santoso, Ketua PAC PDI Perjuangan Kecamatan Ngantang. Menurutnya, jika Abah Gunawan berpasangan dengan Cawabup Dewa, itu seperti mengenang Pilkada 2005 dulu. Yakni, PDI Perjuangan berhasil menjadikan kadernya sebagai Bupati Malang, Sujud Pribadi, yang berpasangan dengan Rendra Kresna, ayahnya Dewa.

"Jika itu terjadi lagi, maka kader lama di akar rumput partai, akan kembali bertemu dengan orang-orangnya Pak Rendra," ungkap Eko.

Bukan hanya Suwaji dan Eko, namun Sugiharto, Ketua PAC PDI Perjuangan Kecamatan Pakisaji juga mendukungnya. Menurutnya, grassroots di PDI Perjuangan masih mengharapkan agar Sanusi kembali menggandeng kader partai sendiri, yakni Abah Gunawan. Tapi, jika terpaksa tidak bisa, lanjut dia, teman-teman yang tergabung di Poros Perjuangan saat pertemuan Rabu (1/5/2024) kemarin, berharap PDI Perjuangan merekom Abah Gunawan.

"Kalau demikian, ya Abah Gun atau Gunawan menggandeng calon wakilnya dari Nasdem, mas Dewa. Itu akan jadi pasangan yang kuat karena banyak orang kuat yang ada di belakangnya," ujarnya.

Sementara, Abdul Qodir, Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan mengatakan, ya sah-sah saja wacana itu karena dalam Pilkada, sekuat apapun partai itu idealnya memang harus menggandeng koalisi dengan partai lain.

"Kami masih tetap berharap Abah Sanusi dicalonkan kembali dan mengambil wakilnya dari PDI Perjuangan sendiri. Soal wacana kalau Abah Gun dipasangkan dengan Mas Dewa, ya monggo. Itu tinggal mematangkan komunikasi saja," ungkap pria yang dipanggil Adeng.

 

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved