Berita Viral

Kronologi 3 Cewek ABG Jadi Perampok dan Berhasil Curi Uang Puluhan Juta, Siksa Korban Sampai Trauma

Berikut ini kronologi 3 cewek ABG jadi perampok dan berhasil curi uang puluhan juta menjadi sorotan. 

|
Penulis: Frida Anjani | Editor: Frida Anjani
Tribunnews
FOTO ILUSTRASI: Kronologi 3 Cewek ABG Jadi Perampok dan Berhasil Curi Uang Puluhan Juta 

SURYAMALANG.COM - Berikut ini kronologi 3 cewek ABG jadi perampok dan berhasil curi uang puluhan juta menjadi sorotan. 

Bahkan 3 cewek ABG jadi perampok itu sekap dan siksa korban menggunakan obat nyamuk sampai mengalami trauma.

Kejadian ini terjadi di Bogor.

Usut punya usut, ketiganya masih berstatus sebagai siswi SMA.

Namun, pelaku yang masih bestatus siswi SMA ini nekat melakukan perampokan di Perumahan Pura Bojonggede, Kecamatan Tajurhalang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Tak hanya melakukan perampokan, komplotan perampok wanita di Bogor ini juga tega menyiksa dan menyekap korbannya di kamar.

Ketiga perampok wanita tersebut saat ini sudah berhasil diringkus oleh aparat kepolisian.

"Satu ada yang dewasa umur 18 tahun ini, yang dua masih di bawah umur," kata Iptu Tamar Bekti, Kapolsek Tajurhalang.

Iptu Tamar Bekti melanjutkan, ketiga perampok wanita ini berhasil membawa uang tunai Rp 1,8 juta dan kartu ATM milik korban.

Kemudian, pelaku juga menarik uang melalui kartu ATM milik korban sebesar Rp 12 juta.

Rumah Wanita di Tajurhalang yang dirampok keponakannya.
Rumah Wanita di Tajurhalang yang dirampok keponakannya. (Tribunnews)

Baca juga: Biodata Nayla Denny Pemeran Vina: Sebelum 7 Hari, Disebut Mirip Sampai Bikin Nenek Vina Asli Nangis

Baca juga: Kasihan Istri Pilu Subandi 2 Testis Diangkat Saat Operasi Prostat, Nangis Datangi RSUD Bangil

Sehingga total kerugian korban yakni Rp 13,8 juta akibat ulah tiga perampok wanita tersebut.

Para pelaku yakni AAR (17), RAH (18) dan MP (16).

Menurut Kapolsek, ketiga pelaku akan dikirim ke tanahan perempuan sambil menunggu proses hukum berjalan.

Ternyata, sosok perampok wanita ini orang yang dikenal oleh korban.

Pelaku AAR rupanya keponakan korban yang tinggal tak jauh dari rumah korban.

Sedangkan RAH dan MP merupakan kakak kelas serta adik kelas korban.

"Begitu ditelusuri ternyata memang masih budenya, bude atau tantenya gitu, masih famili. Sering ke situ, jadi ada saksi yang melihat anak cewek ini yang sering ke sini," terangnya.

Peristiwa perampokan ini diketahui terjadi pada Minggu (12/5/2024) saat hari mulai gelap.

Korban yang merupakan seorang wanita berusia 57 tahun itu hanya bisa pasrah saat para pelaku menyiksa dan menyekapnya di kamar.

Sebab, di rumah tersebut korban tinggal hanya seorang diri.

Iptu Tamar Bekti menjelaskan, para pelaku membagi tugas saat menjalankan aksinya di rumah korban yang merupakan seorang wanita.

"Yang dua masuk ke dalam, yang satu nunggu di motor, lihatin situasi. Pelaku cewek semua," ujarnya saat dikonfirmasi TribunnewsBogor.com, Selasa (14/5/2024).

Iptu Tamar Bekti mengungkapkan, demi melancarkan aksinya para pelaku tak segan untuk melakukan kekerasan terhadap korban.

Bahkan, korban pun sempat di sekap oleh para pelaku sebelum menggasak barang berharga yang ada di dalam rumah tersebut.

"Si korban disemprot pakai baygon mukanya, habis itu dia (korban) dipukul, dijambak, disekap, terus diseret ke kamar, dikunciin dari luar," ungkapnya.

Baca juga: Kondisi Usus Wanita Tidak Makan dan Minum Selama 16 Tahun, Dokter Syok Menemukan Fakta Tidak Lazim

Akibat insiden yang menimpanya, wanita paruh baya itupun mengalami trauma hingga harus mengungsi ke rumah tetangganya.

Hal itu diungkapkan oleh salah satu tetangga korban, Ipah.

"Kemaren kan dua hari nginep di rumah saya, karena trauma, keluarganya belum dateng, pas udah ada bibinya akhirnya ditemenin pulang ke rumahnya," ujarnya saat dijumpai TribunnewsBogor.com di sekitaran lokasi, Rabu (15/5/2024).

(TribunnewsBogor.com)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved