Berita Malang Hari Ini
Budidaya Rumput Taman di Wajak Malang, Sekali Panen Omsetnya Jutaan Rupiah
Untuk penjualan rumput tak hanya lokal Malang saja, sudah ada pelangan dari luar daerah. Seperti dari Surabaya, Banyuwangi, dan Bondowoso
Penulis: Luluul Isnainiyah | Editor: Dyan Rekohadi
“Nanamnya ini ya seperti tanam padi. Bibitnya di sebar di tanah yang sudah bersih terus disiram dan dikasih pupuk kimia,” jelasnya.
Penyiraman air harus dilakukan setiap hari ketika rumput kering. Hal ini dilakukan apabila musim kemarau.
Apabila musi hujan Suhartono tak banyak memberikan air pada rumputnya.
Di sisi lain, pemberian pupuk juga rutin dilakukan. Pupuk ini diberikan dalam waktu dua minggu sekali.
Kemudian, perawatan lain yang harus dilakukan adalah menghilangkan rumput liar.
Proses penanaman hingga panen, membutuhkan waktu kisaran 2,5 bulan.
Selanjutnya setelah rumput dipanen atau dicungkil dari tanah, maka akan membuat volume tanah berkurang. Oleh karena itu Suhartono harus mendatangkan tanah untuk pengurukan lahannya.
Jika dilihat, proses pembudidayaan rumput ini cukup rumit.
Namun, cuan dari menjual rumput itu nilainya mencapai jutaan rupiah.
“Ini saya jualnya per meter Rp 15 ribu,” sebut Suhartono.
Sedangkan lahan yang dimiliki Suhartono untuk budidaya rumput kurang lebih seluas 2 ribu meter persegi.
Bahkan ia menyebutkan, sekali panen dapat meraup pundi-pundi rupiah hingga Rp 18 juta untuk lahan seluas 2000 meter saja.
Untuk penjualannya tak hanya lokalan saja, melainkan ia sudah memiliki pelangan dari luar daerah. Seperti dari Surabaya, Banyuwangi, dan Bondowoso.
“Yang paling sering dari Surabaya, biasanya ke sini langsung bawa truk,” tandasnya.
Hingga saat ini, Suhartono telah mempekerjakan kurang lebih 20 orang.
Dirinya juga termasuk pembudidaya terbesar di desanya.
“Di sini banyak yang usaha seperti saya. Yang besar cuma empat orang termasuk saya,” tukasnya.(isn)
Polemik Beli LPG 3 Kg di Distributor, Pemilik Pangkalan di Kota Malang sampai Bingung |
![]() |
---|
UMKM Kota Malang Tak Peduli Harga Mahal, Yang Penting LPG 3 Kg Selalu Ada |
![]() |
---|
Polemik Beli LPG 3 Kg di Pangkalan, Warga Kota Malang: Kebijakan Jangan Bikin Repot |
![]() |
---|
Bisnis Akademi Wirausaha Mahasiswa Merdeka UB Malang, Maggot Jadi Pakan Kucing dan Busana Big Size |
![]() |
---|
Puluhan Napi di Lapas Malang Lolos Kompetensi, Diwisuda Jadi Guru Al-Quran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.