Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Filipina, The Azkals Waspadai Kualitas 3 Pemain Keturunan

SURYAMALANG.COM, JAKARTA - Timnas Indonesia akan menjamu Filipina dalam lanjutan putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Duel Timnas Indonesia vs The Azkals, julukan Filipina, digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Selasa (11/6/2024).

Pertandingan ini bisa disaksikan melalui siaran langsung Indosiar dan link live streaming Vidio.com.

Jelang laga ini, pelatih Filipina, Tom Saintfiet, memberi perhatian kepada tiga pemain keturunan Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong.

Mereka adalah Thom Haye, Sandy Walsh, dan Shayne Pattynama.

Baca juga: Timnas Indonesia Vs Filipina, Jay Idzes Disorot Presiden Venezia Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026

Menurut Tom Saintfiet, tiga nama tersebut memberikan pengaruh positif untuk Timnas Indonesia.

Sebelumnya, Thom Haye, Sandy Walsh, dan Shayne Pattynama, tampil pada laga kelima Grup F putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia melawan Irak di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Kamis (6/6/2022).

Ketiganya kala itu tampil hingga menit ke-65.

"Saya tidak bisa mengatakannya secara detail karena semua pemain berbahaya, besok memang (Timnas Indonesia) tidak diperkuat Jordi Amat," ucap Tom Saintfiet.

"Tapi mereka punya wing back berbahaya, penyerang mereka juga aktif bergerak, ditambah ada tekanan dari lini tengah yang baik, mereka kuat secara fisik, tentu karena adanya pemain keturunan."

"Dan tentu saja ada pemain-pemain berpengalaman macam Thom Haye, ada juga Pattynama, Walsh, yang berbahaya dari sayap," sambung Tom Saintfiet.

Baca juga: Shayne Pattynama Tegaskan Jangan Membedakan Antara Pemain Lokal dan Keturunan di Timnas Indonesia

Kendati begitu, Saintfiet tidak akan mengesampingkan kualitas pemain Timnas Indonesia lainnya.

"Jadi bukan hanya soal satu pemain saja," tutur pelatih asal Belgia itu.

"Ada banyak pemain yang harus kami wasapdai dari Indonesia."

"Mereka semua punya kualitas yang bagus dalam serangan," ujar Tom Saintfiet.