Berita Malang Hari Ini
Siti Chalifah Senang Dapat Seragam Baru dari Pemkot Malang, Wali Murid Non Afirmasi Bisa Mengajukan
Wali siswa yang tidak terdaftar di afirmasi namun tidak mampu, agar menyampaikan ke pihak sekolah dan akan diakomodir mendapat seragam oleh Disdikbud
Penulis: Sylvianita Widyawati | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM, MALANG - Pj Walikota Malang Wahyu Hidayat memberikan secara simbolis dua set seragam sekolah untuk siswa baru dari keluarga tidak mampu (afirmasi) di SMPN 3 Malang, Senin (15/7/2024).
Dua set seragam diserahkan secara simbolis pada siswa dari SMPN 3, SMPN 5 dan SMPN 20 di hari pertama Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di SMPN 3.
Baca juga: Kisah Kelas 1 Kosong di SDN Jatimulyo 4 Kota Malang, Hanya Dapat 1 Siswa Terpaksa Dimutasi
Paket seragam yang diberikan adalah seragam putih biru dan pramuka.
Penyerahan seragam gratis secara simbolis ini akan dilakukan bertahap buat siswa kelas 1 SD dan kelas 7 SMP.
Seragam yang akan dibagikan sudah siap di Dinas Pendidikan dan kebudayaan (Disdikbud) kota Malang.
Siti Chalifah, siswa baru SMPN 5 merasa senang dapat seragam baru.
"Kebetulan juga belum beli," kata alumnus SD Kartika IV-1 Malang ini pada suryamalang.com usai kegiatan.
Ia mengatakan baru diberitahu dapat seragam ketika masuk pertama hari sekolah.
Siswa lain yang menerima bantuan seragam dalam acara ialah Prananda, lulusan SDN Kidul Dalem 1 yang menjadi siswa baru di SMPN 5.
Ia juga belum punya seragam baru SMP. "Belum beli juga," kata dia.
Kadis Dikbud Kota Malang, Suwarjana menjelaskan jika pagu 30 SMPN sudah terisi semua. Yaitu 6.810 siswa. Sebanyak 15 persen adalah dari afirmasi atau 968 siswa.
"Keluhan dari afirmasi dari tahun ke tahun adalah masalah kondisi ekonomi sehingga tidak bisa membeli seragam baru," jelas Suwarjana di acara itu.
Dengan anggaran dari Pemkot Malang lewat APBD, maka bisa dianggarkan seragam gratis bagi siswa kelas 1 SD dan kelas 7 SMP.
Yang membedakan dengan tahun sebelumnya adalah seragam gratis sudah jadi dan tinggal dipakai.
Sementara bagi wali siswa yang tidak terdaftar di afirmasi namun tidak mampu, ia minta tolong agar menyampaikan pada pihak sekolah dan akan diakomodir oleh Disdikbud.
Suwarjana juga minta pada sekolah agar tidak memberi hukuman bagi siswa kelas 7 jika sampai semester 2 mungkin masih memakai seragam SD karena belum mampu memberi seragam SMP.
Menurut Suwarjana, bagi sekolah swasta biasanya akan mengajukan jika ingin seragam gratis setelah melakukan pendataan bagi siswanya.
Kepala SMPN 3 Malang, Amini menambahkan jika seluruh siswa afirmasi di Kota Malang diberi bantuan seragam.
"Ini rutin diberikan setiap tahun ajaran baru," tandasnya.
Ia menyebut, di SMPN 3 ada 38 siswa afirmasi.
Sedang Kepala SMPN 5 Malang, Agus Wahyudi menambahkan bagi siswanya yang benar-benar tidak mampu akan diajukan lagi ke Disdikbud.
Pj Walikota Malang Wahyu Hidayat menambahkan untuk melihat apakah memang dari afirmasi sudah ada sistem aplikasi pdkt sam reborn untuk melihat kelayakan mereka.
"Dengan sistem tersebut, siswa layak dapat bantuan," kata dia.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.