Berita Malang Hari Ini

Mahasiswa Internasional Berbagai Negara Belajar di Kampung Keramik Dinoyo Malang

Ada 77 orang mahasiswa internasional yang ikut kegiatan dari kantor International Office Universitas Brawijaya (UB) di Kampung Keramik Dinoyo Malang

SURYAMALANG.COM/Sylvianita Widyawati
Seorang mahasiswa internasional mencoba membuat produk di Kampung Keramik Dinoyo Malang, Rabu (7/8/2024). 

SURYAMALANG.COM , MALANG - Mahasiswa internasional dari berbagai negara belajar tentang keramik di Kampung Keramik Dinoyo Malang, Rabu (7/8/2024).

Mereka berkumpul di area pabrik keramik Dinoyo lalu dimobilisasi ke rumah-rumah perajin keramik di sekitar pabrik bersama Syamsul Arifin, Ketua Pokdarwis Kampung Keramik Dinoyo Malang.

Ada 77 orang mahasiswa internasional yang ikut kegiatan dari kantor International Office Universitas Brawijaya (UB) ini. 

Mereka dari negara Afrika seperti Nigeria, Madagaskar, Nigeria, Mesir, Philipina, Prancis dan Jepang.

"Ini kegiatan yang baru pertama kali kami adakan. Jadi kita mendatangkan mahasiswa asing yang kuliah dari berbagai kampus di Jawa Timur," jelas  Aulia Luqman Aziz dari perwakilan International Office UB pada wartawan di sela kegiatan. 

Beberapa program telah dirancang sampai Sabtu mendatang yaitu ke wisata petik  jeruk di Kota Batu.

Pihak UB menyediakan transportasi PP bagi mahasiswa dari kampus Surabaya, Gresik dan Kediri.

Sementara mahasiswa dari perguruan tinggi yang di luar Jatim, mereka bisa datang langsung ke Malang dengan biaya sendiri. Namun akomodasi selama di Malang disiapkan UB. 


Kampung Keramik Dinoyo dipilih sebagai destinasi kegiatan ini karena keunikannya sebagai sentra kerajinan keramik.

"Wisata Kota Malang memang tidak banyak yang bisa kita eksplore. Mereka selain ke Kampung Keramik Dinoyo juga ke Kampung Kayutangan Heritage," kata Aulia.

Pokdarwis digandeng karena memiliki program pendidikan dan pengalaman menerima kunjungan sekolah maupun mahasiswa internasional.

"Adanya kegiatan ini karena kampus ditarget mendatangkan mahasiwa asing sebanyak 500 orang di UB. Baik degree atau non degree," jawab dosen FIA ini.

Kegiatan ini baru pertama kali diadakan dan masih test case.

Jika responsnya bagus, maka tahun depan akan dilanjutkan.

Sedang Syamsul Arifin, Ketua Pokdarwis Kampung Wisata Keramik Dinoyo menambahkan jika pihaknya membuka paket wisata materi sejarah singkat keramik Dinoyo dilanjutkan proses produksi keramik, mencetak dan mewarna keramik.

Halaman
12
Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved