Tangis Keluarga, Remaja SMP Hilang Ditemukan Ngamen di Jalan Sengaja Minggat Gak Nyaman di Rumah

Saat ditemukan, anggota Polsek Rawalumbu mendapati remaja putri tersebut sedang ngamen. 

"Yang bersangkutan melakukan kegiatannya di Kota Tua yaitu mengamen untuk membiayai hidupnya," ungkap Sukadi.

Kronologis penemuan lanjut Sukadi, berkat penelusuran dari berbagai sumber mulai dari media sosial sampai ke teman-teman anak FR.

Lalu petunjuk keberadaan FR pertama kali didapat Polisi setelah ada teman FR yang memberikan petunjuk keberadaan remaja tersebut. 

Dari petunjuk itu, Polisi terus melakukan penelusuran dan kembali mendapatkan petunjuk di daerah Tanah Abang, Jakarta. 

"Kemudian ada salah satu temennya yang memberikan petunjuk bahwa yang bersangkutan itu pergi ke Tanah Abang," ucap Sukadi. 

Ternyata FR sempat singgah di Tanah Abang, bertemu dengan sesama pengamen anak kecil dan tidur di emperan jalan. 

"Jadi dia berdua sempet ngamen di wilayah Tanah Abang, dia tinggalnya juga di emperan (jalan), kita menemukan petunjuk kemudian ditelusuri akhirnya terakhir ditemukan di Kota Tua," terang Sukadi. 

Sukadi menyimpulkan selama meninggalkan rumah, FR berpindah-pindah tempat mulai dari Tanah Abang, Tangerang sampai terakhir di Kota Tua Jakarta.

Sedangkan alasan FR meninggalkan rumah kata Sukadi karena ada permasalahan keluarga dan memilih pergi hidup di jalan berpindah-pindah tempat. 

"Memang sudah berencana meninggalkan rumah karena setelah kita interogasi anak tersebut meninggalkan rumah karena ada permasalahan keluarga," jelas Sukadi. 

Sukadi tak mau menjelaskan secara rinci permasalahan keluarga yang dimaksud, tetapi yang jelas FR memilih minggat lantaran tak nyaman di rumah. 

"Artinya dia tidak nyaman di rumah itu akhirnya meninggalkan rumah," terang Sukadi. 

Kasus Serupa di Bogor

Kasus serupa juga terjadi di Bogor saat seorang remaja putri bernama Z (16) yang dilaporkan hilang sudah kembali pulang.