Akun Hotel di Kota Malang Diretas

Akun Google Bisnis Hotel Diretas, Ini Saran Dari Jagoan Hosting

Peretasan akun itu bisa terjadi karena menerapkan sistem security yang tidak aman, atau karena pattern keamanannya justru sama

Penulis: Purwanto | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM/Purwanto
Sejumlah crew Jagoan Hosting saat melakukan pengecekan sejumlah akun Google Bisnis hotelier yang diretas, Rabu (14/8/2024).  

SURYAMALANG.COM, MALANG - Sejumlah akun Google Bisnis hotelier di Indonesia mengalami peretasan. 

Hal tersebut sudah terjadi sejak beberapa hari ini disejumlah daerah yakni Bandung, Jakarta dan Malang.

Akun Google Bisnis tersebut diedit oleh hacker dan nomor WhatsApp yang tertera pada akun tersebut diganti dengan nomor lain.

Baca juga: BREAKING NEWS : PHRI Sebut Akun Google Bisnis 34 Hotel di Kota Malang Diretas

Security Officer Leader Jagoan Hosting, Hendry Yoga menanggapi kasus tersebut. 

Yoga mengungkapkan, ada beberapa kemungkinan penyebab akun Google Bisnis itu diretas. 

"Fenomena peretasan akun Google Bisnis ini sebetulnya sudah lama terjadi. Namun, kali ini menimpa teman-teman hotel secara bersamaan, dan baru kali ini terjadi,” terang Yoga, Rabu (14/8/2024). 

"Peretasan akun itu bisa terjadi karena menerapkan sistem security yang tidak aman, atau karena pattern keamanannya justru sama antara yang satu dengan lainnya," tambahnya. 

Yoga mengungkapkan bahwa di dalam akun Google Bisnis sistem keamanannya harus sudah disetting. 

Sebab jika tidak, maka orang lain bisa melakukan editing di dalam akun tersebut. 

“Di dalam akun google bisnis, sistem keamanan google bisnis apakah sudah di setting? Sebab, jika tidak di setting dengan baik, orang lain bisa melakukan editing dalam akun bisnis google tersebut,” papar Yoga. 


Lebih lanjut kata Yoga, akun google bisnis tersebut bisa diretas lantaran akun yang digunakan oleh google admin diretas. 

“Email yang digunakan untuk mendaftar akun google bisnis bagi hotel itu kemungkinan juga diretas. Sehingga, hacker bisa melakukan editing. Sehingga, harus dipastikan terlebih dahulu, akun emailnya diretas atau tidak,” tuturnya. 

Perlu dilakukan pengecekan login validasi perangkat. 

Serta memastikan menggunakan two factor authentication untuk login di Google Bisnis. 

Selain itu, pastikan tim teknis dan non teknis harus memahami keamanan siber.

“Setelah email dipastikan aman, dalam melakukan setting akun google bisnis, pastikan hanya pemilik akun saja yang bisa mengakses. Jika harus ada admin tambahan, cukup dibatasi saja akses adminnya,” imbuh dia. 

Sementara itu, General Manager Jagoan Hosting, Andy Novianto, menambahkan, domain yang sesuai dengan nama bisnis tidak hanya memudahkan pelanggan untuk menemukan bisnis secara online, tetapi juga memperkuat citra profesional dan meningkatkan kepercayaan. 

“Selain Google Bisnis, juga perlu memperkuat identitas digital dengan sosial media dan website," terang Andy. 

Dengan memiliki domain yang jelas dan akun Google Bisnis yang terverifikasi, bisnis lebih mudah diakses dan dipercaya oleh calon pelanggan.

"Khusus untuk website memungkinkan bisnis untuk menonjolkan keunikan, atau memberikan user experience yang lebih baik. Sehingga, bisa meningkatkan citra brand dan meningkatkan produktivitas dalam berjualan,” pungkasnya. 

Dalam dunia digital yang semakin terhubung, memiliki kendali penuh atas identitas online bisnis menjadi sangat penting. 

Seperti halnya mengklaim akun Google Bisnis untuk memastikan informasi perusahaan yang muncul di pencarian tetap akurat dan terpercaya, mengklaim domain untuk pembuatan website juga merupakan langkah krusial. 

Jagoan Hosting merupakan salah satu entitas dari Beon Intermedia, dan salah satu web hosting provider terbesar di Indonesia, yang sudah tersertifikasi ISO. (Pur) 

 

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved