Berita Malang Hari Ini
Maba FISIP UB Dilibatkan di FGD Terkait Kekerasan Seksual, Kesehatan Mental dan Mentoring Keagamaan
Maba FISIP UB Dilibatkan di FGD Terkait Kekerasan Seksual, Kesehatan Mental dan Mentoring Keagamaan
Penulis: Sylvianita Widyawati | Editor: Eko Darmoko
SURYAMALANG.COM, MALANG - Mahasiswa baru (Maba) FISIP Universitas Brawijaya (UB) Malang mengikuti kegiatan PKKMB antara lain dengan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) tentang kekerasan seksual dan kesehatan mental. Selain itu juga ada mentoring keagamaan.
"Mentoring keagamaan itu adalah hal baru di PKKMB fakultas baik bagi muslim, kristen, katolik dan hindu," jelas Prof Anang Sujoko, Dekan FISIP UB kepada SURYAMALANG.COM, Jumat (16/8/2024).
Mentoring keagamaan dilakukan pada pukul 07.00 sampai 08.00 WIB. Sebagian besar maba FISIP UB memang muslim. Tapi bagi agama lainnya pada saat yang sama juga mendapat mentoring.
Menurutnya, mahasiswa saat ini memang kreatif tapi tidak punya resistensi tinggi. Sehingga ini menjadi terobosan bagi fakultas ini.
Sementara itu kegiatan FGD diadakan di kelas-kelas. Menurut Maba asal Kabupaten Purbalingga, Elizabeth Febrio Yosvida, ia sebagai maba senang adanya FGD yang pertama kalinya diikutinya.
"Membahas dua materi tentang mental health dan kekerasan seksual. Itu merupakan isu yang hangat di sekitar kita. Juga seru banget dengan kelompok sebelah membahas mulai faktor, dampak dan solusinya."
"Ini membuat pikiran kita terbuka dan itu isu yang dekat dengan kita yang nantinya akan tahu bagaimana mencari solusi akan hal tersebut. Kalau bisa diberantas di lingkungan kampus," jawab Febri.
Ditambahkan Ivandra Tomo, SC/fasilitator, jika di bagian kesimpulan di FGD akan disampaikan ada lembaga-lembaga yang ada di FISIP UB untuk membahas isu tersebut.
Ada Badan Konseling Mahasiswa dalam hal mental health. Juga ada ULT KSP (Unit Layanan Terpadu) Kekerasan Seksual dan Perundungan) di fakultas. Sehingga mahasiswa tahu salurannya ke mana.
Jumlah maba FISIP UB ada 1257. Mereka diajarkan peka pada isu-isu sosial. Mereka terdiri dari 384 laki laki dan 873 perempuan. Dan berasal dari 30 provinsi Indonesia. Sebanyak 40 perseb dari Jawa Timur, 30 persen dari Jabodetabek. Sisanya ada yang dari Sumatera Utara, Riau, Kaltim hingga Papua.
Pada FGD itu mereka diminta juga memunculkan solusi hingga kampanye sosial. Hal lain yang diajarkan perihal Pendidikan seperti penulisan karya ilmiah dan debat di hari pertama PKKMB, Kamis (15/8/2024) dan tantangan Gen Z di masa mendatang.
Materi Etika Mahasiswa dan Wawasan Nusantara juga diberikan kepada mahasiswa baru hari Jumat. Ditambahkan Anang, kegiatan PKKMB lebih friendly dan having fun agar lebih enak saat pemberian materi.
Polemik Beli LPG 3 Kg di Distributor, Pemilik Pangkalan di Kota Malang sampai Bingung |
![]() |
---|
UMKM Kota Malang Tak Peduli Harga Mahal, Yang Penting LPG 3 Kg Selalu Ada |
![]() |
---|
Polemik Beli LPG 3 Kg di Pangkalan, Warga Kota Malang: Kebijakan Jangan Bikin Repot |
![]() |
---|
Bisnis Akademi Wirausaha Mahasiswa Merdeka UB Malang, Maggot Jadi Pakan Kucing dan Busana Big Size |
![]() |
---|
Puluhan Napi di Lapas Malang Lolos Kompetensi, Diwisuda Jadi Guru Al-Quran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.