Reaksi Dinar Candy Lulus S1 di Surabaya, Gelagapan Ditanya Judul Skripsi, Sebulan Jadi Tuai Sorotan
Reaksi Dinar Candy lulus S1 di Surabaya, gelagapan ditanya judul skripsi, sebulan jadi tuai perdebatan, mau lanjut langsung S2.
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Sarah Elnyora Rumaropen
"Ada tiga partai ya, itu semua partai besar. Kayaknya di Jabar sama Jakarta," ungkap Dinar Candy di kawasan Gunawarman, Jakarta Selatan melansir Tribunnews.com, Minggu, (8/9/2024).
Baca juga: Denny Caknan Diduga Sindir Gilga Sahid yang Ngamuk di Panggung, Masih Dikatkan Sama Happy Asmara

Kendati begitu, Dinar Candy memutuskan untuk menolak tawaran tersebut karena belum selesai dengan studinya.
"Cuma aku nggak ambil dan belum lulus kuliah," kata Dinar Candy.
Lebih lanjut, Dinar Candy mengatakan tawaran masuk partai politik mulai datang padanya sejak tahun 2022 lalu.
Bukan cuma Dinar Candy, sejumlah artis juga dibidik untuk nyaleg.
Namun Dinar Candy memutuskan untuk tak mau berpolitik.
Selain karena saat itu belum lulus kuliah, DJ seksi ini juga merasa tak kompeten dalam mengurusi negara.
"Sebelum aku lulus wisuda, kayaknya 2023 atau 2022 tuh sudah ada tawaran, banyak seleb yang ditawarin, cuma aku nggak ambil. Aku merasa nggak kompeten di sana, nggak paham juga," ungkap Dinar Candy.
Alih-alih politik, Dinar Candy lebih tertarik untuk menggeluti dunia bisnis.
"Buat saat ini nggak tertarik ya, aku penginnya bisnis aja. Kalau politik sama teman aja," ucapnya.
Bahkan Dinar Candy menegaskan tidak akan mengikuti jejak Marshel Widianto yang beberapa waktu lalu dikabarkan mencalonkan diri sebagai wakil Wali Kota Tangerang Selatan pada Pilkada 2024.
"Aku nggak akan ngikutin Marshel, nggak ya. 'Dinar for Tangsel' itu nggak," ujar Dinar Candy.
Dinar Candy lulus S1 di Surabaya
Dinar Candy
Surabaya
STIE IBMT
Sukomanunggal
Jalan Raya Kupang Baru
Berita Artis
suryamalang
2 Senjata Persib Bandung Hadapi Arema FC, Berkat Persebaya Kunci Kemenangan Makin Dekat |
![]() |
---|
Inilah 12 Desa di Kabupaten Langkat Sumatera Utara Terima Dana Desa 2025 Tertinggi hingga Rp1,6 M |
![]() |
---|
Dewanti Rumpoko : Lingkungan Hidup Perlu Dijaga Bersama, Bersyukur Wilayah Malang Raya Masih Asri |
![]() |
---|
Masa Kontrak Kerja PPPK Paruh Waktu 2025, Bisa Diperpanjang? Ini 9 Penyebab Dipecat dari Instansi |
![]() |
---|
FAKTA Lain Kasus Pembunuhan dan Mutilasi Terungkap Saat Rekonstruksi, Alvi Tak Pernah Tunjukkan KTP |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.