Berita Surabaya Hari Ini

Mobil Feeder Wira Wiri Suroboyo Milik Pemkot Lompat ke Sungai Dekat Kampus UPN, Penumpang Selamat

Di dalam mobil terdapat empat orang: sopir, kernet, dan dua penumpang (satu laki-laki dan satu perempuan).Semua dinyatakan selamat

Penulis: Tony Hermawan | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM/ Dokumentasi Dishub Surabaya
Satu unit kendaraan feeder Wira Wiri Suroboyo yang mengalami kecelakaan setelah terjun ke sungai, Kamis (19/9/2024). Dinas Perhubungan (Dishub) Surabaya memastikan masing-masing penumpang dalam kendaraan selamat dan melanjutkan perjalanan menggunakan moda kendaraan lain. () 

SURYAMALANG.COM, SURABAYA - Satu unit mobil angkutan umum milik Pemkot surabaya, Feeder Wira Wiri Suroboyo  mengalami kecelakaan, 'lompat' ke sungai di kawasan Gunung Anyar-Rungkut, Kamis (19/9/2024).

Feeder Wira Wiri Suroboyo dari jenis mobil minivan Daihatsu Gran Max itu menabrak pagar pembatas sungai, lalu terjun masuk ke dalam sungai yang lokasiny di sisi Timur Kampus UPN Vetran Jatim.

Dicky Apriliio salah satu saksi kejadian mengaku  tiba-tiba terdengar suara benturan keras. Ia terkejut saat melihat ke arah jalan ada mobil angkutan umum Wira-Wiri milik Pemkot Surabaya jatuh ke dalam sungai.

"Pagar pembatas sungai sampai jebol. Orang-orang langsung mengerubungi lokasi kejadian, membuat jalan macet. Pengendara sepeda motor berhenti semua," katanya.

Kecelakaan ini terjadi pada Kamis, 19 September. Bodi mobil yang tingginya 1,5 meter hampir sepenuhnya terendam air. 

Hendra, sopir Wira-Wiri yang berasal dari Jambangan, kini sedang dimintai keterangan oleh Unit Laka Lantas Polsek Rungkut.

Petugas Damkar mengevakuasi mobil Riwa-Riwi menggunakan crane milik Damkar, Kamis (19/9/2024)
Petugas Damkar mengevakuasi mobil Riwa-Riwi menggunakan crane milik Damkar, Kamis (19/9/2024) (SURYAMALANG.COM/Tony Hermawan)

Kanit Lantas Polsek Rungkut, AKP H. Anwar, menjelaskan bahwa pihaknya menerima laporan dari Command Center 112 sekitar pukul 10.00 WIB.

Sekitar 100 meter setelah pom bensin di situlah lokasi kecelakaan. pemeriksaan, dinyatakan sebagai kecelakaan tunggal.

"Keterangan awal menyebutkan bahwa ada sepeda pancal yang menyalip dari kiri dan tiba-tiba berbelok ke kanan. Sopir terkejut dan banting stir ke kanan, sehingga mobil tidak bisa mengerem dan nabrak pembatas dan masuk ke sungai," ungkap Anwar.

Ia menambahkan bahwa mobil Wira-Wiri melaju dari Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur (UPN) menuju arah Mangrove. 

Anwar menegaskan bahwa mobil tidak melaju dengan kecepatan tinggi.

Meski demikian, kenyataannya pagar pembatas bibir sungai terbuat dari besi jebol, tak mampu menahan laju mobil yang 'lompat' ke sungai.

Di dalam mobil terdapat empat orang: sopir, kernet, dan dua penumpang (satu laki-laki dan satu perempuan).

Semua dinyatakan selamat tanpa perlu perawatan medis.

Mobil kemudian dievakuasi ke jalan raya dengan crane milik Damkar. Polisi menjelaskan sopir hingga sore hari masih dalam kondisi trauma.

Halaman
12
Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved